INFOJAMBI.COM - Abu Dhabi telah memperbarui daftar hijau negara dan tujuan dari mana para pelancong dapat memasuki emirat tanpa perlu karantina pada saat kedatangan.
Dalam daftar yang diperbaharui ini, UEA menghapus Inggris dari daftar hijau perjalanan.
Daftar terbaru dibuat menyusul lonjakan kasus Covid-19 di banyak negara, sebagian besar terkait dengan varian Omicron. Dilansir dari The National News, Minggu (2/1/2022), daftar hijau perjalanan terbaru ini akan berlaku mulai Senin (3/1/2022).
Wisatawan yang divaksinasi penuh terhadap Covid-19 tidak perlu diisolasi saat terbang ke UEA, tetapi akan diminta untuk mengikuti persyaratan pengujian pada saat kedatangan dan jika mereka tinggal di Emirat.
Pelancong yang tidak divaksinasi yang terbang ke Abu Dhabi hanya perlu mengisolasi jika mereka berasal dari negara yang tidak ada dalam daftar hijau.
Dalam hal ini, pelancong yang tidak divaksinasi yang datang dari negara lain harus dikarantina selama 10 hari dan mengikuti persyaratan pengujian pada saat kedatangan.
Berikut ini daftar hijau Abu Dhabi yang diperbarui meliputi: Albania, Aljazair, Armenia, Australia, Austria, Azerbaijan, Bahrain, Belarusia, Belgium, Bosnia dan Herzegovina, Brazil, Bulgaria, Birma, Kamboja.
Kanada, Cina, Kroasia, Siprus, Republik Ceko, Denmark Finlandia, Perancis, Georgia, Jerman, Yunani, Hongkong (SAR), Hungaria, Indonesia, Iran, Irak, Israel, Italia, Jepang.
Kazakstan, Kuwait, Kirgistan, Laos, Latvia, Luksemburg, Malaysia, Maladewa, Maroko, Belanda, Norway, Oman, Papua Nugini, Filipina, Polandia, Portugal, Rumania.
Republik Irlandia, Arab Saudi, Serbia, Seychelles, Singapura, Slowakia, Slovenia, Korea Selatan, Spanyol, Swedia, Swiss, Suriah, Taiwan, Provinsi Cina, Tajikistan, Thailand, Tunisia, Turkmenistan, Ukraina, Amerika Serikat, Uzbekistan, dan Yaman.
Editor: Rahmad
Baca Juga: Penyanyi Lawas Inggris Tutup Usia
BERITA KAMI ADA DI GOOGLE NEWS | Ikuti juga Channel WhatsApp INFOJAMBI.com