INFOJAMBI.COM - Aksi unjuk rasa ratusan sopir truk dan bus di Tugu Keris Siginjai, depan Kantor Wali Kota Jambi, yang berlangsung pada Senin (20/10/2025) berakhir setelah Pemerintah Kota (Pemkot) berjanji untuk merevisi kebijakan pembatasan pembelian solar.
Senin pagi satu persatu truk memasuki kawasan tugu keris Siginjai, membuat kemacetan terjadi, bertepatan hari kerja ASN yang berkantor di kawasan Kota Baru.
Setelah terjadi dialog antara perwakilan sopir dengan DPRD dan Pemkot Jambi, negoisasi membuahkan hasil. Pemkot Jambi bersedia meninjau kembali Surat Edaran Wali Kota Nomor 19 Tahun 2025 yang menjadi pemicu protes.
Untuk menindak lanjuti keputusan itu akan dibentuk tim gabungan untuk meninjau kondisi di lapangan dan mengidentifikasi SPBU mana saja yang dapat mengakomodasi kebutuhan sopir truk.
Dengan adanya kesepakatan ini, diharapkan aktivitas para sopir truk material dan bus dapat kembali berjalan normal. Para sopir berharap Pemkot Jambi segera merealisasikan janjinya agar tidak terjadi kelangkaan solar dan gangguan pada pekerjaan mereka di kemudian hari. (Tim)
BERITA KAMI ADA DI GOOGLE NEWS | Ikuti juga Channel WhatsApp INFOJAMBI.com
