Penulis : Jefrizal || Editor : Wahyu Nugroho
INFOJAMBI.COM - Untuk kembali me-review tugas pokok para pejabat ASN, Kepala Desa dalam mengemban tugasnya sehari-hari, 79 peserta Diklat yang terdiri dari Eselon II, III, dan Kepala Desa melakukan diklat Revolusi Mental selama satu minggu di Kampus Pembangunan Karakter Indonesia yang bertempat di Subang, Provinsi Jawa Barat, Jum'at, (13/3/2020).
Dalam diklat ini berbagai kegiatan yang dilakukan oleh peserta, mulai dari pembelajaran menejemen kepemimpinan, Wawasan Nusantara, pembentukan fisik dan mental, jiwa korsa, dan materi politik pemerintahan serta pendidikan pengelolaan keuangan daerah.
Sudah 7 gelombang Kabupaten Merangin mengirimkan peserta untuk mengikuti Diklat Revolusi Mental tersebut.
Pada upacara penutupan diklat revolusi mental gelombang ke 7 bagi Kabupaten Merangin ini hadir dua daerah yaitu Kabupaten Merangin dan Kota Bau-Bau Provinsi Sulawesi Tenggara.
Turut hadir dalam penutupan diklat Revolusi Mental ini selain Bupati Merangin AL Haris, juga Walikota Bau-Bau AS Tamrin, Ketua pembina Kampus Pembangunan Karakter Bangsa Prof.Dr.Drs Ermaya Suradinata, Kepala Lemdiklat Kampus Pembangunan Karakter Bangsa Irjen Pol (Purn) Mudji Santoso, Sekjen Lamdiklat Laksda TNI(Purn) A.Yani Antariksa, Deputi Pendidikan Lamdiklat Majen TNI (Purn) Bibit Santoso.
Berbagai prosesi yang dilaksanakan dalam penutupan diklat revolusi mental, dimana panitia menyatakan lulus pada seluruh peserta yang telah mengikuti rangkaian pendidikan diklat revolusi mental dan pembentukan karakter bangsa hingga akhirnya mendapatkan penghargaan berupa pin bintang Astha Hannas.
Selain itu , dalam kesempatan tersebut Alharis memberikan cenderamata berupa pelakat dari pemerintah Kabupaten Merangin kepada Kampus Pembangunan Karakter Indonesia.
Usai prosesi penutupan sekitar pukul 19.00 WIB, Bupati Merangin Al Haris mengatakan jika revolusi mental ini adalah kegiatan rutin dari pemerintah Kabupaten Merangin yang merupakan penjabaran dari program pemerintah pusat Jokowi-Ma'ruf Amin yang insyaallah akan kita ikut sertakan secara berkelanjutan.
"Sudah 4 tahun terakhir ini Pemerintah Kabupaten Merangin ikut berpartisipasi dalam kegiatan revolusi mental bagi para pejabat ASN dan Kepala Desa di Kampus ini," ucap Al Haris.
Tak hanya itu Al Haris juga mengatakan jika Diklat revolusi mental tidak hanya sebatas para pejabat ASN akan tetapi Kepala Desa juga diikut sertakan dalam kegiatan ini.
"Ketika awal mereka berdinas penuh dengan semangat,dan sudah lama dalam menjalankan kedinasanya mulai melemah, untuk itu kita memupuk kembali semangat untuk menjadi abdi negara dan melayani masyarakat dengan baik, sehingga mereka memiliki kinerja yang baik pula dalam menata pemerintahan Kabupaten Merangin," tutupnya.***
Baca Juga: Revolusi Mental Hari Ke 4, ASN Pemkot Jambi Ikuti Outbond di Kampus Astha Hannas
BERITA KAMI ADA DI GOOGLE NEWS | Ikuti juga Channel WhatsApp INFOJAMBI.com