Al Haris Pantau UNBK di Dua SMP dan MTs

| Editor: Wahyu Nugroho
Al Haris Pantau UNBK di Dua SMP dan MTs


PENULIS : TEGUH
EDITOR : WAHYU NUGROHO

Baca Juga: Ultah ke-44, H Al Haris Gelar Sunatan Massal









INFOJAMBI.COM - Bupati Merangin Al Haris Senin (22/4/2019), memantau pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) Sekolah Menengah Pertama (SMP), di dua sekolah terpisah.
Bupati didampingi Kadis Pendidikan Merangin H Zubir, pertama memantau pelaksanaan UNBK di SMP Negeri 4 Merangin. Di SMP tersebut dari 327 anak yang mengikuti UMBK dua orang siswa diantaranya tidak mengikuti UNBK.





Kedua anak yang menurut salah seorang guru berhenti sekolah pada semester dua itu, Panca dan Rizky Agus. Kedua siswa ini, sebelumnya telah sebulan lebih tidak masuk sekolah, dari pihak sekolah mengaku telah menghubungi ke rumah siswa.

Baca Juga: Pjs. Bupati dan Sekda Merangin Pantau UNBK SMP





Pelaksanaan UNBK di SMP favorite tersebut, dibagi dalam tiga sesi. Sesi pertama masuk pukul 07.30 Wib-09.30 Wib, sesi kedua masuk pukul 10.30 Wib-12.40 Wib dan sesi ketiga masuk pukul 14.0Wib-16.00 Wib.





Ada empat ruang yang digunakan untuk pelaksanaan UNBK. Untuk tiga ruang masing-masing berisi 22 orang siswa dan satu ruang laboratorium komputer berisi 45 orang siswa.

Baca Juga: Gangguan Internet, UNBK Molor Hingga 4 Jam





“Alhamdulillah pelaksanaan UNBK di sekolah ini aman dan lancar. Tapi perlu disediakan genset guna mengantisipasi terjadinya pemadaman listrik secara mendadak,” ujar Bupati.





Selanjutnya bupati dan rombongan bertolak ke SMP Negeri 1 Merangin. Di sekolah yang berada di kawasan Pasar Atas Bangko itu, terdapat sebanyak 258 orang siswa yang mengikuti pelaksanaan UNBK.





Ada satu anak bernama Finny Febriola yang tidak mengikuti jalannya UNBK. Siswi tersebut menurut keterangan salah seorang guru, tidak mengikuti UNBK karena sakit. Di sekolah ini pelaksanaan UNBK juga dibagi menjadi tiga sesi yang sama.





Menyinggung apakah ada dispensasi Pemkab Merangin terhadap tiga orang siswa yang tidak mengikuti pelaksanaan UNBK? Dijelaskan bupati, nanti pihak sekolah akan mencari informasi lebih lanjut mengapa anak itu tidak mengikuti UNBK.





“Jika anak itu dalam kondisi sakit, nanti diupayakan diberi dispensasi untuk mengikuti UNBK susulan. Tapi jika anak itu sudah putus sekolah dengan alasan lain, tentu cara lain pula yang ditempuh,” terang Bupati.





Al Haris bersama rombongan juga sempat mengunjungi MTs Negeri Merangin. Namun sayang, begitu bupati sampai ke sekolah yang berada di kawasan Simpang MAN Bangko tersebut, sesi pertama UNBK telah berakhir.***


BERITA KAMI ADA DI GOOGLE NEWS | INSTALL APLIKASI INFOJAMBI.COM DI PLAYSTORE

Berita Terkait

Berita Lainnya