Bamsoet dan Airlangga Bertemu, Sepakati Dua Hal

| Editor: Wahyu Nugroho
Bamsoet dan Airlangga Bertemu, Sepakati Dua Hal


PENULIS : BAMBANG SUBAGIO
EDITOR : WAHYU NUGROHO

Baca Juga: PAN Hormati Keputusan Partai Golkar





Ketua DPR RI Bambang Soesatyo (kanan) bersama Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto (foto Bambang Subagio)




INFOJAMBI.COM - Guna menurunkan tensi politik dan mengurangi ketegangan dan menghindari perpecahan di internal partai,  Ketua DPR RI Bambang Soesatyo yang juga menjabat Wakil Koordinator Bidang Pratama DPP Partai Golkar bertemu Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto di Jakarta, Sabtu (28/9/2019).





Selain cooling down, keduanya sepakat menanggalkan ego dan kepentingan masing-masing guna mendukung, mensukseskan agenda-agenda besar di tanah air dan jalannya pemerintahan Presiden Joko Widodo - KH. Maruf Amin dalam lima tahun ke depan,

Baca Juga: UU Daerah Kepulauan Syarat Utama bagi Kemajuan dan Kesejahteraan Daerah





"Kami sepakat bekerja sama mengembalikan kejayaan dan kekuatan Partai Golkar agar bisa maksimal membantu jalannya roda pemerintahan Presiden Joko Widodo - KH Maruf Amin," kata Bamsoet.





Bambang mengatakan sebagai partai politik tertua dan terbesar di Indonesia,  kondisi yang terjadi di internal Partai Golkar turut mempengaruhi kondisi politik nasional. Partai Golkar adalah bagian dari koalisi pendukung pemerintahan Presiden Jokowi.

Baca Juga: Ketua DPR Komitmen Bendung Legalisasi LGBT





"Karenanya kami sepakat, Golkar memiliki tanggungjawab untuk tetap menjaga soliditas dalam menciptakan stabilitas politik nasional. Kekuatan Partai Golkar tak boleh tercerai berai, dan harus dikonsolidasikan demi kesuksesan pemerintahan Joko Widodo - KH Maruf Amin, " kata Bendahara Umum DPP Partai Golkar 2014-2016  itu.





Wakil Ketua Umum Pemuda Pancasila ini menambahkan, konsolidasi internal Partai Golkar diperlukan mengingat tanggal 1 Oktober ada agenda nasional pelantikan anggota DPR RI dan pelantikan Presiden dan Wakil Presiden terpilih pada tanggal 20 Oktober 2019.





"Kedua peristiwa politik ini harus dipastikan berlangsung dalam situasi aman dan damai. Karena itulah potret situasi keamanan dan stabilitas politik Indonesia  yang akan disaksikan oleh seluruh dunia.





"Sekali lagi, kita perlu menjaga bersama situasi nasional agar proses politik tersebut memberikan pesan penting kepada dunia bahwa Indonesia aman," tegas Bamsoet. ***


BERITA KAMI ADA DI GOOGLE NEWS | Ikuti juga Channel WhatsApp INFOJAMBI.com

Berita Terkait

Berita Lainnya