“Agar sang induk dapat merawat bayinya, kini kedua tapir ini dipisahkan dari kandang biasa dan mendapat pengawasan rutin,” kata Kepala Kebun Binatang Taman Rimba, Erliyani.
Kelahiran bayi tapir ini membuktikan, bahwa hewan langka bisa berkembang biak. Tapir biasanya kawin dua tahun sekali, dengan masa kehamilan 400 hari atau 13 bulan.
Baca Juga: Zola Bantu Taman Rimba Rp 2 Miliar
Selain bayi tapir, Kebun Binatang Taman Rimba juga punya seekor bayi rusa, yang lahir tiga bulan lalu. ***
Baca Juga: Dua Satwa Langka Mati di Taman Rimba Jambi, Karena Sakit
BERITA KAMI ADA DI GOOGLE NEWS | Ikuti juga Channel WhatsApp INFOJAMBI.com