INFOJAMBI.COM - Bupati Merangin, H Al Haris, Rabu (24/1), melounching bantuan sosial beras sejahtera (Bansos Restra), dihalaman depan Kantor Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Merangin.
Bantuan beras cuma-cuma itu, akan disalurkan kepada 14.131 Kepala Keluarga (KK) tidak mampu, tersebar di 24 Kecamatan dalam Kabupaten Merangin. Bupati minta pendistribusiannya harus sampai ke pelosok Desa.
Jangan sampai lanjut Bupati, para Camat dan Kades menyalahgunakan bantuan beras tersebut. Intinya, bantuan beras yang diberikan, harus benar-benar tepat sasaran untuk keluarga tidak mampu.
“Jadi begitu sampai di Kecamatan, beras ini harus secepatnya disalurkan kepada warga tidak mampu. Jangan sampai ada beras mengendap di kantor Kecamatan seperti Raskin,” pinta Bupati.
Setiap KK tidak mampu berhak mendapatkan sebanyak 10 Kg beras setiap bulannya. Untuk pembagian beras bantuan itu begitu tiba di Kecamatan, Camat dan Kades jangan membagi rata ke setiap warganya. Berikan beras bantuan ini hanya untuk kepala keluarga tidak mampu.
“Jika selama ini masyarakat tidak mampu menerima Raskin harus membayar, untuk Rastra ini digratiskan. Jadi inilah perbedaan antara Raskin dan Rastra,” terang Bupati.
Menurut Al Haris, di tahun 2018 ini, jumlah penduduk miskin penerima Rastra, mengalami pengurangan dari tahun sebelumnya. Sebab, pada 2017 ada sebanyak 14.924 KK, sedangkan 2018 menurun menjadi 14.313 KK.
Diharapkan, bantuan beras ini paling tidak bisa mengurangi beban para kepala keluarga tidak mampu. Kalau beras sudah ada, tentu akan merasa aman, tinggal ambil cabai dan sayuran di perkarangan rumah, pungkas Bupati. ( Teguh – Merangin )
Baca Juga: Beasiswa S3 Merangin Terganjal Aturan
BERITA KAMI ADA DI GOOGLE NEWS | Ikuti juga Channel WhatsApp INFOJAMBI.com
-1.jpeg?width=336&height=188)
