Penulis : Alfatih | Editor : Redaksi
INFOJAMBI.COM - Bupati Tanjab Barat, H Anwar Sadat, bersama Kapolda Jambi, Irjen Pol Albertus Rachmad Wibowo melaksanakan rakor terbatas, terkait covid-19 dan persiapan MTQ ke-50 Provinsi Jambi, Senin (6/9/2021).
Rakor berlangsung di Mapolres Tanjab Barat, dihadiri Wabup Hairan, Kapolres AKBP Muharman Arta, Dandim 0419/Tanjab Letkol Inf Erwan Susanto, Ketua PA, Ketua PN dan Satgas Covid-19.
Bupati Anwar Sadat menyampaikan, pelaksanaan MTQ tidak ada seremonial pembukaan dan kegiatan lainnya, seperti pawai ta’aruf. Tidak ada acara penutupan secara resmi. Pembagian hadiah hanya kepada perwakilan kafilah.
"Hanya ada pelantikan Dewan Hakim oleh Gubernur Jambi. Itupun hanya dihadiri dua orang perwakilan dari masing-masing kafilah/official," sambung Bupati.
Bupati menyampaikan, Pemkab Tanjab Barat saat ini tengah memaksimalkan vaksinasi ke semua sektor. Dari total sasaran 238.681, telah divaksin Dosis 1 sebanyak 65.133 atau 27,29 % dan Dosis 2 sebanyak 42.527 atau 17.82 %.
Satgas covid-19 kembali meningkatkan operasi yustisi dan memaksimalkan tim tracer. Apabila tim tracer berjalan baik, akan menambah jumlah kesembuhan di Kabupaten Tanjab Barat.
"Sterilisasi tempat lokasi kegiatan cabang lomba MTQ serta memberlakukan wajib kartu vaksin dan rapid antigen bagi masyarakat di tempat-tempat keluar masuk masyarakat baik jalur laut maupun darat,” tutur Bupati.
Bupati meminta petunjuk dan arahan Kapolda Jambi terkait kesiapan yang harus dilaksanakan Pemda Tanjab Barat dalam pelaksanaan MTQ, mengingat masih dalam suasana pandemi covid-19.
Kapolda Jambi, Irjen Pol Albertus Rachmad Wibowo memberi saran rencana pelaksanaan MTQ tingkat provinsi. Hal detail diantaranya lokasi lomba/venue, jadwal, parkir, mobilisasi peserta dari seluruh kabupaten/kota dan perpindahan ke suatu tempat harus betul-betul sesuai aturan.
Kapolda menyarankan agar dilaksanakan penyekatan orang-orang yang masuk ke Tanjab Barat, khususnya di pelabuhan roro. Harus diberlakukan syarat vaksin dan bebas covid-19.
“Dirintelkam dan dirlantas akan berkoordinasi dengan Polda Kepri agar di sana diberlakukan hal itu. Kolaborasi hulu hilir dalam penanganan covid-19 harus berjalan serentak,” kata jenderal bintang dua ini.
"Kerja sama yang baik dengan pemda, TNI, Polri dan pengusaha untuk pelaksanaan vaksinasi di tempat-tempat padat penduduk," tambahnya. ***
BERITA KAMI ADA DI GOOGLE NEWS | Ikuti juga Channel WhatsApp INFOJAMBI.com