Dudung mengatakan, kebijakan strategis TNI AD 2023 dalam pelaksanaannya diselaraskan dengan kondisi penanganan pasca-COVID-19.
Pemerintah berupaya menata kembali perekonomian negara akibat dampak pandemi di tengah ancaman resesi global.
Baca Juga: Zumi Zola dan Istri Sambut Kedatangan Danrem Baru
"Berhentinya kebijakan PPKM bukan berarti tugas membantu pemerintah dalam penanganan COVID-19 berhenti begitu saja, justru tugas kita ke depan akan lebih banyak dalam membantu penanganan pasca-COVID-19," ujarnya.
Untuk itu, kata Dudung, perlu diimplementasikan sebuah visi besar yang harus dicapai dalam pelaksanaan program kerja dan anggaran TNI Angkatan Darat Tahun Anggaran 2023.
Baca Juga: Danrem 042/Gapu Jambi Tinjau Pembangunan Kawasan Terpadu SAD
Tema Rapim "TNI AD Patriot NKRI yang Profesional, Siap Mendukung Pembangunan Nasional" menjadi peneguhan keseriusan TNI AD dalam membantu pemerintah mengawal pembangunan nasional.
TNI AD, ujarnya lagi, optimistis akan keberhasilan ekonomi Indonesia yang maju dan kuat, sebagaimana upaya pemerintah menata kembali perekonomian pascapandemi di tengah ancaman resesi global.
Baca Juga: HUT Bhayangkara ke 72, Kapolda Jambi Dapat Kejutan dari Danrem
BERITA KAMI ADA DI GOOGLE NEWS | Ikuti juga Channel WhatsApp INFOJAMBI.com
