MUARABULIAN - Untuk 2017 ini, jatah fogging (pengasapan) ada 60 titik fokus. Jumlah ini meningkat dua kali lipat dari tahun lalu yang hanya 30 titik fokus. Namun, pencegahan terhadap penyakit demam berdarah dengue (DBD), tidak hanya melalui fogging.
Terlebih cuaca tak menentu seperti saat ini, warga diminta selalu menjaga kebersihan lingkungannya, kata Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P3) Dinas Kesehatan Batanghari, Nurjali.
Dikatakannya, tahun ini Dinkes Batanghari mendapat jatah Fogging atau pengasapan sebanyak 60 titik melalui dana APBD 2017.
Jumlah ini, menurutnya mengalami peningkatan jika dibandingkan dengan tahun 2016 lalu, yakni di 30 titik.
“Untuk tahun ini kita mendapat jatah fogging sebanyak 60 titik fokus, ujar Nurjali, dengan tanpa menyebutkan berapa total dana APBD untuk kegiatan fogging itu.
Seringnya hujan turun, sejak beberapa hari belakangan ini, menimbulkan potensi genangan air yang merupakan tempat berkembang biaknya nyamuk.
"Genangan air dapat mempercepat perkembang biak nyamuk," imbuhnya.
Untuk itu, sambungnya, warga sendiri yang harus cepat tanggap dan selalu membersihkan lingkungan, terutama jika terdapat genangan air.
"Jangan hanya berharap pada fogging. Antisipasi DBD yang paling efektif adalah menjaga kebersihan lingkungan," tegasnya.(infojambi.com)
Laporan : Raden ll Editor : M Asrori
Baca Juga: Belasan Warga Batanghari Terserang HIV AIDS
BERITA KAMI ADA DI GOOGLE NEWS | INSTALL APLIKASI INFOJAMBI.COM DI PLAYSTORE
