KOTAJAMBI, INFOJAMBI.COM - Ratusan mahasiswa Universitas Islam Negeri Sultan Thaha Saifuddin (UIN STS) Jambi kembali unjuk rasa menolak keras kenaikan harga BBM subsidi.
Aksi menolak kenaikan harga BBM yang diumumkan Presiden Joko Widodo itu berlangsung di depan Gedung DPRD Provinsi Jambi, Rabu siang 7 September 2022.
Baca Juga: Nuraini "Mencak-mencak" di SPBU Muarabulian
Ketua DPRD Provinsi Jambi, Edi Purwanto, turun langsung menemui mahasiswa. Edi duduk bersama mahasiswa mendengar aspirasi mahasiswa.
Ketua DPD PDI Perjuangan Provinsi Jambi itu menjelaskan alasannya tidak menemui mahasiswa yang menggelar aksi Senin lalu.
Baca Juga: Pemilik Gudang BBM Oplosan Itu Kabur
Bukan tidak mau menemui mahasiswa, tapi waktu itu dia sedang dinas menyelesaikan konflik lahan SAD di Desa Bungku, Muaro Jambi.
“Saya mohon maaf, Senin kemarin tidak bisa menemui adik-adik. Saya lagi menyelesaikan konflik lahan SAD. Bukan jalan-jalan, tapi bekerja untuk masyarakat se-Provinsi Jambi,” ungkap Edi.
Baca Juga: Ulah Pelansir, Merangin Kekurangan Solar
Soal kenaikan BBM, kata Edi, pihaknya akan mengadakan Forum Group Discussion (FGD) bersama gubernur dan forkopimda terkait kenaikan harga BBM.
“Besok jam 08.00 WIB kami akan mengadakan FGD dan mengundang ketua-ketua organisasi dan mahasiswa untuk diskusi langsung bersama gubernur dan forkopimda. Kita bahas dampak kenaikan harga BBM," ungkap Edi. ***
BERITA KAMI ADA DI GOOGLE NEWS | Ikuti juga Channel WhatsApp INFOJAMBI.com
-1.jpeg?width=336&height=188)
