PENULIS : JEFRIZAL
EDITOR : WAHYU NUGROHO
Baca Juga: Evaluasi Fisik Personil, Polres Tanjabbar Rutin Gelar Kesjas
INFOJAMBI.COM - Tak terima Kepala Desanya melanggar norma-norma Adat dan telah mencoreng nama baik Desa, ratusan warga Desa Kungkai melakukan aksi ujuk rasa ke Kantor Desa Kungkai menuntut kadesnya mundur dari jabatanya.
Aksi ujuk rasa ke kantor Desa Kungkai ini berlangsung pada Jum'at (3/1/2020), sekitar pukul 14.00 Wib, dimana ratusan warga mulai dari laki-laki hingga kaum hawa mendatangi kantor kepala Desa Kungkai.
Baca Juga: Oh... Yodi Menjambret Karena Malu Sama Mertua
Sesampai di kantor desa sempat terjadi kericuhan antara warga dan pihak ke amanan, dimana warga ingin menyegel kantor desa dan meminta segala aktifitas di kantor desa di hentikan.
Aksi warga bisa di reda setelah Kapolres Merangin dan Camat Bangko mendatangi lokasi dan mengajak warga untuk ber audensi terkait masalah tersebut.
Baca Juga: Pemprov Jambi Ingin Tingkatkan Sinergi dengan Kepolisian
Salah seorang warga bernama M.Yusuf dalam audensi bersama pihak pemerintah dan Polres Merangin menegaskan jika dirinya tidak mau lagi menerima kades yang bermasalah.
"Kami tidak mau lagi berurusan dengan kades,dan kami minta kades di sidang secara adat serta hukum yang berlaku," jelas M Yusuf.
Terpisah Plt Camat Bangko Andre mengatakan jika dirinya selaku Plt Camat akan menaikan permasalahan ini ke tingkat Kabupaten.
"Sesegera mungkin akan kita layangkan surat ke Kabupatan agar bisa di proses hukum adatnya," jelas Andre.
Disisi lain Kapolres Merangin AKBP M. Lutfi saat di konfirmasi usai kejadian, menjelaskan jika laporan pidananya kita proses dan untuk hukum adatnya silahkan laporkan ke lembaga adat, kita akan pantau.
"Kita akan kawal hingga situasi di lokasi benar-benar kondusif dan saat ini anggota masih kita siagakan untuk memantau kondisi di lapangan," tutupnya.***
BERITA KAMI ADA DI GOOGLE NEWS | Ikuti juga Channel WhatsApp INFOJAMBI.com