Diklat Bakal Calon Kepala Sekolah yang Digelar SKK Migas PetroChina Dapat Apresiasi dari Kepala LPPM Unja dan Peserta

SKK Migas - PetroChina menggelar diklat bagi puluhan bakal calon kepala sekolah di Kabupaten Tanjabbar dan Tanjabtim.

Reporter: DODDI / ALUN | Editor: Admin
Diklat Bakal Calon Kepala Sekolah yang Digelar SKK Migas PetroChina Dapat Apresiasi dari Kepala LPPM Unja dan Peserta
SKK Migas - PetroChina menggelar diklat bagi puluhan bakal calon kepala sekolah di Kabupaten Tanjabbar dan Tanjabtim | fad

INFOJAMBI.COM — SKK Migas – PetroChina International Jabung Ltd kembali menunjukkan komitmennya terhadap dunia pendidikan melalui program Corporate Social Responsibility (CSR).

Bekerja sama dengan Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Universitas Jambi (Unja), Balai Guru dan Tenaga Kependidikan (BGTK), serta Badan Penjaminan Mutu Pendidikan (BPMP) Provinsi Jambi, kegiatan Diklat Bakal Calon Kepala Sekolah (BCKS) ini mendapat sambutan positif dari Kepala LPPM Unja, Prof. Amirul Mukminin, S.Pd, M.Sc.Ed, Ph.D.  

Baca Juga: SKK Migas – PetroChina Raih CSR Award 2016

Program yang diikuti 60 peserta ini berlangsung di Aula BPMP Provinsi Jambi, Telanaipura, Kota Jambi, selama 10 hari, mulai 1 hingga 10 Desember 2025. Kegiatan ini menjadi wadah pengembangan kompetensi bagi guru-guru yang dipersiapkan menjadi kepala sekolah di Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjabbar) dan Tanjung Jabung Timur (Tanjabtim).  

Sekretaris LPPM Unja, Drs. Marzul Hidayat, MA, Ph.D, mewakili Kepala LPPM Unja, menyampaikan apresiasi kepada PetroChina International Jabung Ltd yang melalui program CSR berkenan membantu pengembangan sumber daya manusia di Provinsi Jambi.  

Baca Juga: Wagub Harap Kerjasama dengan SKK Migas Semakin Baik

“Mudah-mudahan dengan adanya kegiatan ini bisa mengembangkan potensi kita juga. Pengembangan profesional development ini sangat penting. Ini yang pertama harus kita lakukan, karena kalau nanti bakal calon kepala sekolahnya itu mempunyai kompetensi yang bagus, dampaknya akan membawa perbaikan dalam program,” kata Marzul.  

Marzul menegaskan, kualitas bangsa sangat bergantung pada kualitas SDM. Ia mencontohkan Singapura, negara kecil dengan sumber daya alam terbatas, namun mampu maju karena memiliki SDM yang unggul. Menurutnya, jika kepala sekolah profesional, maka program pendidikan akan meningkat, sumber daya bertambah, dan institusi berkembang.  

Baca Juga: 500 Anak SD se-Tanjabtim Dapat Lagi Bantuan PetroChina

“Jadi institution development itu sangat bergantung pada professional development. Professional development ini sebenarnya dananya terbatas. Tapi alhamdulillah, CSR dari PetroChina ini bisa dimanfaatkan, salah satunya untuk pengembangan pendidikan,” ujarnya.  

Ia juga berterima kasih kepada BGTK Provinsi Jambi, BPMP Provinsi Jambi, serta pemerintah daerah Tanjabbar dan Tanjabtim atas dukungan penuh sehingga kegiatan ini berjalan baik. Marzul berharap kerja sama lintas sektor ini terus berlanjut, tidak hanya untuk pengembangan kepala sekolah, tapi juga guru.  

“Mudah-mudahan dengan program BCKS ini lahir kepala sekolah visioner, yang mampu membawa komunitas sekolah, guru, tenaga pendidik, dan siswa menuju ekosistem pembelajaran yang adaptif, inklusif, dan berkualitas,” harapnya. 

Kepala SD Negeri 15 Desa Serdang Jaya, Kecamatan Betara, Tanjabbar, Buhari Muslim, S.Pd, M.Pd | dod
Kepala SD Negeri 15 Desa Serdang Jaya, Kecamatan Betara, Tanjabbar, Buhari Muslim, S.Pd, M.Pd | dod

Apresiasi juga datang dari peserta diklat. Kepala SD Negeri 15 Desa Serdang Jaya, Kecamatan Betara, Tanjabbar, Buhari Muslim, S.Pd, M.Pd, menilai kegiatan ini sangat penting sebagai pembekalan calon kepala sekolah.  

“Rangkap jabatan itu mengakibatkan tupoksi tidak berjalan dengan baik. Dengan adanya kegiatan ini, mereka punya hak untuk didefinitifkan, sehingga bisa fokus memimpin sebuah satuan pendidikan,” kata Buhari.  

Ia menambahkan, program ini merupakan investasi SDM yang luar biasa. Selain kepala sekolah, guru juga perlu diperkuat agar kompetensi dan profesionalismenya meningkat.

Guru SMP Negeri 19 Tanjabtim, Teddy Alamsyah Hanuri, S.Pd, M.Pd | dod
Guru SMP Negeri 19 Tanjabtim, Teddy Alamsyah Hanuri, S.Pd, M.Pd | dod

Peserta lain, Teddy Alamsyah Hanuri, S.Pd, M.Pd, guru SMP Negeri 19 Tanjabtim, menyampaikan rasa terima kasih kepada Dinas Pendidikan Tanjabtim dan PetroChina.  

“Perasaan kami senang dan diberikan tanggung jawab serta kesempatan untuk mengikuti kegiatan ini. Banyak manfaat dari pelatihan ini, di antaranya manajerial para kepala sekolah pasti akan meningkat dan menjadi kepala sekolah yang visioner,” kata Teddy.  

Teddy berharap kegiatan ini terus berkesinambungan, karena masih banyak guru yang memenuhi syarat administratif untuk menjadi kepala sekolah namun belum mendapat kesempatan mengikuti diklat.  

“Saya sangat berharap ke depannya kegiatan ini terus diadakan secara berkesinambungan oleh PetroChina. Kegiatan ini penting untuk kepala sekolah, karena sertifikatnya merupakan syarat utama untuk bisa menjadi kepala sekolah,” ungkap Teddy.  

Diklat BCKS yang digelar SKK Migas–PetroChina bersama mitra pendidikan di Jambi ini bukan hanya sekadar pelatihan, tapi juga investasi jangka panjang bagi kualitas pendidikan di Tanjabbar dan Tanjabtim. Dukungan CSR PetroChina menjadi bukti nyata bahwa pembangunan pendidikan adalah tanggung jawab bersama antara pemerintah, dunia usaha, dan masyarakat. ***

BERITA KAMI ADA DI GOOGLE NEWS | Ikuti juga Channel WhatsApp INFOJAMBI.com

Berita Terkait

Berita Lainnya