TABIRSELATAN, INFOJAMBI.COM - Santoso, seorang pemuda berusia 30 tahun, warga Desa Sinar Gading, Kecamatan Tabir Selatan, Merangin, sudah empat tahun dikurung oleh keluarganya.
Santoso dikurung dalam kerangkeng besi berukuran 1,5 x 2 meter. Selama dikurung Santoso jarang mandi dan kukunya sudah sangat panjang.
Baca Juga: Koramil 415-11 Jambi Timur Sosialisasi Wawasan Kebangsaan
Keberadaan Santoso akhirnya diketahui oleh aparat kepolisian. Santoso kemudian dimandikan dan “tempat tinggalnya” dibersihkan oleh anggota Polsek Tabir Selatan.
Santoso yang memiliki prestasi bagus di sekolah, setamat dari SMA Negeri 3 Merangin tahun 2011, bercita-cita ingin menjadi anggota Tentara Nasional Indonesia ( TNI).
Baca Juga: Denpom II/2 Jambi Santuni Anak Yatim
Sayangnya, cita-cita Santoso ditentang oleh orang tuanya. Santoso akhirnya gagal ikut seleksi penerimaan TNI dan frustasi.
“Sejak itulah Santoso mulai berubah. Dia suka bicara sendiri dan marah-marah. Meski sudah dibawa berobat, tidak ada juga perubahan,” ungkap Kapolsek Tabir Selatan, Iptu Fajar Nugroho.
Baca Juga: Dandim Sarko Ajak Warga Indonesia Tetap Bersatu
Kapolsek Tabir Selatan dan aparat Desa Sinar Gading telah menjembatani, agar Santoso dirawat ke Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Jambi. ***
BERITA KAMI ADA DI GOOGLE NEWS | Ikuti juga Channel WhatsApp INFOJAMBI.com