“Izin Ibu Penjabat Wali Kota, kami ingin menyampaikan kekhawatiran, Sungai Batanghari itu satu-satunya sumber air baku bagi Perumda Tirta Mayang. Tidak ada lagi yang lain. Kita cuma punya satu, dan satu-satunya,” ungkap Dwike.
Dwike menyebut, masalah stockpile (tempat penyimpanan sementara) batu bara di dekat intake Perumda Tirta Mayang itu harus dipikirkan bersama-sama.
Baca Juga: Dewan dan Pemkot Terus Pantau Pembangunan Pasar Aurduri
“Itu aspirasi yang memang harus kami sampaikan,” ujar Dwike.
Sementara itu, Penjabat Wali Kota Jambi, Sri Purwaningsih, yang diminta tanggapannya soal kekhawatiran Dirut Perumda Tirta Mayang, tidak mau berkomentar.
Baca Juga: Warga Blok C Perumahan Aurduri Qurban 10 Sapi dan 2 Kambing
Sri tidak mau membahas soal intake Aurduri yang berdekatan dengan rencana pembangunan stockpile Aurkenali.
“Kita tidak usah membahas tentang stockpile. Yang jelas ini progres pembangunan penyediaan air minum yang sudah diletakkan batu pertama pembangunannya. Kita fokus ke air minumnya,” ujar Sri yang baru 3 pekan menjabat Pj Wali Kota Jambi.
Baca Juga: Jangan Ragukan Saran Usman Ermulan, Pucuk Dicinta Ulam Pun Tiba
BERITA KAMI ADA DI GOOGLE NEWS | Ikuti juga Channel WhatsApp INFOJAMBI.com