INFOJAMBI.COM - Melalui pertarungan dramatis dan diakhiri adu penalti, dua tim PSMS dan Bali United, akhirnya lolos ke semifinal, setelah menekuk lawannya masing-masing dalam babak 8 besar Piala Presiden di stadion Manahan, Solo, Jawa Tengah, Sabtu (3/2) malam.
PSMS menyisihkan Persebaya dalam drama adu penalti 4-3 (3-3), sedangkan Bali United menumbangkan Madura United juga melalui adu penalti 5-4 (2-2).
Pelatih Persebaya, Angel Alfredo Vera tak mampu menyembunyikan kekecewaannya, lantaran gagal mengantarkan tim Bajul Ijo, lolos ke semifinal Piala Presiden 2018.
Hampir 25 ribu penonton disuguhi pertandingan seru dan menegangkan. Betapa tidak, dalam babak normal selama 90 menit saja, enam gol sudah tercipta dari tim yang identik dengan kaos kebesaran warna sama yakni hijau. Hasil imbang 3-3 memaksa pertandingan dilanjutkan ke adu penalti. Petaka akhirnya datang buat Persebaya takluk 3-4 dari PSMS.
"Tidak ada siapapun yang suka kalah, tapi dari pertandingan ini kami dapat banyak pengalaman. Mungkin kecewa, karena kami seharusnya menang. Lihat kami sempat ketinggalan 1-3 tetapi bisa menyusul 3-3. Itu merupakan poin yang baru buat kami," kata Angel Alfredo Vera.
"Saya pastikan tim ini sudah bekerja keras, tapi ke depan masih ada waktu untuk memperbaiki kekurangan. Mungkin kami tidak jodoh dengan semifinal," katanya.
Sementara drama adu penalti juga terjadi antara Bali United, melawan Madura United setelah bermain imbang 2-2 dalam 2x45 menit.
Greg Nwokolo membuka gol Madura United di menit ke-6 dan dibayar tunai oleh Stefano Lilipaly menit ke-24, melalui titik putih setelah striker Bali United Ilija Spasojevic dijatuhkan oleh Fabiano Beltrame.
Fabiano berhasil menebus kesalahannya dengan mengeksekusi penalty, setelah Greg Nwokolo dijatuhkan di kotak penalti menjelang akhir babak pertama.
Kemenangan Madura United yang sudah di depan mata, akhirnya buyar setelah Bali United menyamakan skor di menit ke-67 melalui sepakan Setia Budi.
Dalam adu penalti, lima algojo Bali United sukses membobol gawang Madura United. Sementara Madura United, hanya berhasil menyarangkan dua gol dari lima eksekutor ke gawang Bali United yang dijaga Wawan Hendrawan.
"Kami kalah, karena persiapan Bali United lebih matang," kata pelatih Madura United, Gomes de Oliviera. ( Bambang Subagio – Solo )
Baca Juga: Undian Delapan Besar Piala Presiden, Duel Klasik Kembali Terulang
BERITA KAMI ADA DI GOOGLE NEWS | Ikuti juga Channel WhatsApp INFOJAMBI.com