Gank Motor Makin Brutal, Jambi Makin Tak Nyaman

| Editor: Doddi Irawan
Gank Motor Makin Brutal, Jambi Makin Tak Nyaman


Ilustrasi (foto : humas.polri.go.id)




INFOJAMBI.COM - Sekelompok pemuda yang kerap disebut kelompok gank motor atau gengster, semakin merajalela di Kota Jambi.

Baca Juga: Evaluasi Fisik Personil, Polres Tanjabbar Rutin Gelar Kesjas





Mereka mengincar calon korban yang sedang berkendara, terutama pengendara sepeda motor.





Seperti dialami Andra, warga Simpang Rimbo, Kota Jambi, dinihari tadi. Dia dikejar oleh gank motor yang membawa clurit.

Baca Juga: Oh... Yodi Menjambret Karena Malu Sama Mertua





Kelompok gank motor itu terdiri dari beberapa pemuda. Mereka mengendarai motor, sambil membawa senjata tajam.





Belasan pemuda itu berusaha menyerang Andra yang sedang mengendarai motor.

Baca Juga: Pemprov Jambi Ingin Tingkatkan Sinergi dengan Kepolisian





Dalam aksinya, mereka mencoba memancing emosi calon korbannya. Seolah-olah mereka terlibat keributan.





Di belakangnya sudah menunggu beberapa pemuda lainnya. Mereka mengeluarkan senjata tajam yang siap diayunkan ke tubuh Andra.





Beruntung Andra berhasil menghindar dan kabur dari kepungan. Namun mereka terus mengejar dan menyerang.





Awal tahun 2022, aksi kelompok gank motor tidak hilang. Warga Kota Jambi semakin cemas dengan aksi mereka.





Meski sudah sering ditindak oleh aparat kepolisian melalui patroli rutin, kelompok yang didominasi anak-anak di bawah umur ini masih saja ada.





"Mereka menebar teror dan mengancam keselamatan," ujar Andra, Selasa siang.





Dengan kembali munculnya kelompok gank motor, keberadaan aparat penegak hukum dalam menjaga keamanan dan ketertiban dipertanyakan.





"Mampukah polisi memberantas gank motor dari Jambi," tanya Andra yang masih shock.





Tahun 2021, beberapa kasus penyerangan kelompok gank motor memakan korban luka-luka. Beberapa orang berhasil diamankan.





Masih banyak anak di bawah umur terlibat. Mereka akhirnya dibebaskan dan hanya dilakukan pembinaan oleh aparat.





Meski telah dibina agar tidak ikutan-ikutan, seakan kelompok tersebut kebal hukum dan bermunculan kembali.





"Kelompok gank motor ini mencari jati diri. Sebelum melakukan penyerangan mereka berkumpul dan minum minuman keras," ungkap Kasat Reskrim Polresta Jambi, Kompol Afrito Marbaro pada konferensi pers 2021.





"Kami terus melakukam penyelidikan dan pengembangan terkait lokasi yang kerap dijadikan sasaran kelompok gank motor," ujar mantan Kapolsek Kota Baru ini.





Penulis : Dodik


BERITA KAMI ADA DI GOOGLE NEWS | Ikuti juga Channel WhatsApp INFOJAMBI.com

Berita Terkait

Berita Lainnya