Penulis : Raden Soehoer || Editor : Wahyu Nugroho
INFOJAMBI.COM - Wabah virus Corona saat ini menghantui masyarakat Indonesia. Baru baru ini, presiden RI Jokowi, telah mengumumkan ada dua warga Indonesia positif terjangkit virus Corona. Akibat wabah corona tersebut, jualan masker disejumlah apotek kosong.
Hasil investigasi malam ini Senin (2/3/2020), sekitar pukul 21.00 Wib, ada tiga apotek di Kota Muarabulian yang didatangi penulis, tak satupun apotek tersebut menyediakan masker. Tiga apotek yang didatangi yakni, apotek Karya Paten, apotek Bima dan apotek Sahabat Mandiri didepan RSUD Hamba Muarabulian.
Kiki, salah seorang karyawan apotek Sahabat Mandiri, saat dikonfirmasi terkait putusnya penjualan masker di Provinsi Jambi mengatakan bahwa, Stok masker kosong sejak viralnya wabah virus Corona. "Iya bang, di apotik KDA Jambi saja tidak ada lagi stok masker. Kosongnya sejak viral virus Corona. Permintaan di apotek kami banyak, tapi kami tidak bisa beli lagi karena di Jambi juga kosong," kata Kiki.
Senada juga dikatakan oleh sehan, pemilik apotek Bima dijalan Sudirman Muarabulian. Dikatakannya, apotek Bima sudah tidak jual masker sejak sebulan lalu. "Iya itu, stok di apotik besar saja sudah tidak ada lagi. Kalau pun ada jualannya, harga masker perkotak sangat mahal. Biasanya perkotak masker hanya Rp35.000, sekarang harganya malah tiga kali lipat bahkan kisaran Rp200.000 perkotak," ujar Sehan.***
Baca Juga: Wako Sampaikan Rancangan KUA PPAS 2020
BERITA KAMI ADA DI GOOGLE NEWS | Ikuti juga Channel WhatsApp INFOJAMBI.com
