Gas Rumah Kaca, Alarm Industrialisasi Sistem Ekonomi Kapitalis

Gas Rumah Kaca, Alarm Industrialisasi Sistem Ekonomi Kapitalis

Reporter: ... | Editor: Admin
Gas Rumah Kaca, Alarm Industrialisasi Sistem Ekonomi Kapitalis
Hadrah || Foto : Dok
Ketika emisi gas rumah kaca menyelimuti Bumi, emisi tersebut memerangkap panas matahari. Hal ini menyebabkan pemanasan global dan perubahan iklim. Dunia sekarang memanas lebih cepat daripada titik mana pun dalam sejarah. Suhu yang lebih hangat dari waktu ke waktu mengubah pola cuaca dan mengganggu keseimbangan alam. Hal ini menimbulkan banyak risiko bagi manusia dan semua bentuk kehidupan lainnya di Bumi.

Industrialisasi dan Pencegahan Pemanasan Global

Revolusi industri yang terjadi sejak tahun 1850-an menyebabkan dunia mengalami perubahan yang cukup signifikan. Peralihan tenaga hewan dan manusia menuju mesin-mesin industri berbasis manufaktur terjadi secara masif. Dampaknya pun cukup besar terhadap lingkungan karena makin banyak pabrik makin banyak pula limbah industri yang mencemari lingkungan.

Baca Juga: Moral Menipis, Generasi Makin Sadis...!!!

Pengendalian dampak lingkungan yang ditimbulkan akibat aktivitas-aktivitas industri yang semakin meningkat pun menjadi perhatian di Indonesia. Salah satu upaya yang dilakukan untuk menjaga lingkungan akibat aktivitas industri adalah mewajibkan adanya kajian pengelolaan lingkungan sebagai salah satu syarat diterbitkan izin usaha.

Pemerintah juga mendorong penggunaan energi baru terbarukan (EBT) seperti biofuel dan biogas maupun sumber energi rendah karbon lain seperti energi surya dan air. Pengendalian dampak operasional industri dilakukan dengan penerapan baku mutu limbah maupun emisi yang dihasilkan sebelum dibuang ke lingkungan.

Baca Juga: Al Haris: Jambi Punya Karbon Luar Biasa

Pada tingkat dunia, upaya pengendalian kerusakan lingkungan akibat aktivitas industri telah diawali pada 1972, dimana PBB mengadakan konferensi tentang lingkungan hidup manusia. Pada 1992, lahirlah United Nations Framework Convention on Climate Change (UNFCCC) yang bertujuan menstabilkan konsentrasi gas rumah kaca di atmosfer.

Bersambung ke halaman berikutnya

BERITA KAMI ADA DI GOOGLE NEWS | Ikuti juga Channel WhatsApp INFOJAMBI.com

Berita Terkait

Berita Lainnya