KOTAJAMBI, INFOJAMBI,COM - Bank BTN Kantor Cabang Jambi ikut serta dalam pelaksanaan program Akad Kredit Massal KPR Subsidi yang akan dilaksanakan secara nasional selama bulan Juni 2022, jumlahnya diperkirakan mencapai 21 ribu unit.
Teranyar, BTN Kantor Cabang Jambi akan menggelar Akad Kredit Massal sebanyak 800 unit rumah subsidi.
Baca Juga: Dongkrak Penyaluran KPR, BTN Gelar Akad Kredit Massal 21 Ribu Unit
Fidelis Zebua,Deputy Branch Manager Business Bank BTN Kantor Cabang Jambi mengatakan, sesuai dengan komitmen bersama dengan mitra pengembang di Jambi akan kita akadkan sebanyak 800 unit.
"Ini sesuai dengan target kita dimana realisasi pada bulan Juni ini kita upayakan sebanyak itu," jelas Fidelis Zebua saat dihubungi infojambi.com via ponsel, Minggu 19 Juni 2022.
Baca Juga: BNI Akad Kredit Massal 5.476 Debitur FLPP
Saat ini, lanjut Fidelis mitra pengembang yg ikut serta dalam program ini sebanyak 76 pengembang.
Pihaknya juga akan membuka peluang, dan mengajak teman-teman mitra developer yang belum bergabung dan berpartisipasi dengan BTN Kantor Cabang Jambi untuk turut mensukseskan realisasi KPR secara maksimal di Jambi.
Baca Juga: Bank 9 Jambi Targetkan 1.700 Unit KPR
"Tahun ini BTN Kantor Cabang Jambi sudah merealisasikan lebih kurang 1200 unit," sebut Fidelis
Dikatakannya, Bank BTN rutin menggelar Akad Kredit Massal KPR Subsidi sebagai bentuk komitmen Bank BTN untuk mempermudah masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) memiliki rumah subsidi.
Hal ini sesuai komitmen pemerintah untuk terus melanjutkan program KPR subsidi dengan dukungan penuh Bank BTN untuk penyaluran KPR nya membuat pengembang memastikan pasokan rumah subsidi sangat memadai
Terpisah, Ramond Fauzan, ST selaku Kepala DPD Real Estate Indonesia (REI) Cabang Jambi mengaku menyambut baik program ini.
"Kami secara pribadi maupun organisasi mendukung sekali program ini Akad kredit massal ini" kata alumni ITB ini," ujarnya.
Diakuinya, program ini bisa mempercepat pembangunan dan serah terima rumah kepada konsumen. Dengan demikian backlog atau defisit perumahan di Provinsi Jambi bisa pelan-pelan diatasi.
Provinsi Jambi dengan penduduk 3,6 juta jiwa memerlukan setidak rumah baru 12 ribu pertahun rumah baru" ungkapnya.
Mirisnya, angka backlog perumahan di Provinsi Jambi ada di 45 ribu unit. Kondisi ini yg perlu kita atasi dan imbangi tiap tahunnya.
Disamping itu, permasalahan lain untuk suplai rumah subsidi adalah terganggunya oleh perubahan sistem perizinan IMB ke PBG masih proses penyesuaian.
"REI berharap hal ini bisa menjadi konsen pemerintahan daerah kabupaten dan kota sehingga penyediaan rumah untuk masyarakat bisa maksimal," harapnya. ***
BERITA KAMI ADA DI GOOGLE NEWS | Ikuti juga Channel WhatsApp INFOJAMBI.com