Gubernur Bersama Masyarakat Jambi, Laksanakan Salat Istisqa Meminta Turun Hujan

| Editor: Wahyu Nugroho
Gubernur Bersama Masyarakat Jambi, Laksanakan Salat Istisqa Meminta Turun Hujan


PENULIS : RIFKY RHOMADONI
EDITOR : WAHYU NUGROHO

Baca Juga: Wagub Apresiasi Upaya Baleg DPR RI









INFOJAMBI.COM - Memasuki musim kemarau sejak bulan Juni 2019, Provinsi Jambi, di beberapa kabupaten dan kota, dilanda kekeringan, hal itu diperparah dengan terbakarnya beberapa wilayah hutan dan lahan milik masyarakat maupun lahan perkebunan di Provinsi Jambi dan provinsi tetangga.





Efek kebakaran hutan tersebut, membuat udara di Provinsi Jambi mengalami perubahan yang signifikan, karena partikel debu yang dibawa oleh angin.

Baca Juga: Wagub Harap Kerjasama dengan SKK Migas Semakin Baik





Melihat hal itu, pemerintah Provinsi Jambi melakukan salat istisqa bersama ratusan masyarakat, meminta turunnya hujan, dilaksanakan dilapangan depan kantor Gubernur Jambi, Kamis (22/8/2019).





Dalam salat istisqo ini, dihadiri oleh Gubernur Jambi Fachrori Umar, Kapolda Jambi, Irjen Pol Muchlis AS, serta OPD lingkup pemerintah Provinsi Jambi dan ratusan masyarakat.

Baca Juga: Wagub : Masyarakat Harus Cerdas Memilih Produk





Gubernur Jambi menyampaikan salat istisqa ini meminta kepada Allah SWT,  agar diberikannya hujan di daerah-daerah yang terkena kekeringan, serta berharap kepada masyarakat menghemat penggunaan air saat musim kemarau seperti ini.





Salah seorang jemaah, Edi Susanto berharap, dengan dilaksanakannya solat ini, agar diturunkannya hujan, agar mengurangi penderitaan masyarakat yang mengalami kekeringan serta kabut asap yang melanda, serta mengingatkan kepada orang yang dengan sengaja membakar lahan, agar sadar dan tidak mengulangi kembali perbuatannya, karena akibat pembakaran lahan akan merugikan semua pihak.





Dalam salat istisqa tersebut, para pelajar juga turut ikut serta dalam melaksanakan solat meminta hujan, salah satunya pelajar dari pesantren al-hidayah Kota Jambi.





Muhammad Alfaraby, mengaku asap yang memasuki Kota Jambi juga berdampak ke pondok pesantrennya, dan mengganggu aktivitas belajar di pesantren.





Ia juga berharap Allah SWT mengabulkan permintaan para jemaah salat istisqa, yang meminta rezeki berupa hujan.





Para jemaah, rela berpanas-panasan di bawah teriknya sinar matahari, dalam menjalankan salat istisqa.***


BERITA KAMI ADA DI GOOGLE NEWS | INSTALL APLIKASI INFOJAMBI.COM DI PLAYSTORE

Berita Terkait

Berita Lainnya