Hantu Corona Ngamuk Lagi, 200 Warga Jambi Dicekik Hingga Tewas

| Editor: Ramadhani
Hantu Corona Ngamuk Lagi, 200 Warga Jambi Dicekik Hingga Tewas

Laporan: Rahmad

infojambi.com/wp-content/uploads/2020/01/TERDUGA-CORONA-865x450.jpg" alt="" width="865" height="450" />

INFOJAMBI.COM - Seorang warga Jambi dilaporkan meninggal dunia karena Covid-19, Kamis (10/6/2021).

Dengan adanya jumlah kematian tersebut, maka total angka kematian akibat Covid-19 di Provinsi Jambi tembus sebanyak 200 orang.

Selain kematian, positif bertambah 132 menjadi 10.646 orang, sembuh 54 menjadi 8.451 orang dan pasien dalam perawat 1.972 orang.

Jubir Penanganan Covid-19 Provinsi Jambi Johansyah menyebutkan, pasien warga Kota Jambi tersebut telah dimakamkan secara protokol Covid-19.

Dengan begitu, angka kematian tertinggi masih berada di Kota Jambi yakni 51 orang, disusul oleh Batanghari 31, Tebo 30, Merangin 29, Tanjab Barat 20.

Lalu, Kerinci 10, Bungo 8, Sungaipenuh 8, Muaro Jambi 7, Tanjab Timur 4 orang dan Sarolangun 2 orang.

Pasien meninggal rata-rata berusia 40-an tahun dan terbanyak lansia. Serta memiliki penyakit bawaan atau komorbid.

Ini diyakin meningkat lebih banyak lagi jika pemerintah daerah lengah.

Satgas juga mengingatkan warga agar selalu meningkatkan protokol kesehatan dalam kehidupan sehari-hari. Wajib memakai masker, mencuci tangan setelah beraktivitas, menjaga jarak, dan menjauhi kerumunan.

Terutama bagi lansia yang memiliki komorbid untuk lebih waspada penularan dengan tidak bepergian.

Provinsi Jambi masih berada di zona oranye di Indonesia. Kabupaten Tebo satu-satunya daerah di Provinsi Jambi yang masuk zona merah.

Sembilan daerah dengan risiko penularan sedang atau zona oranye yaitu Tanjung Jabung Barat, Kota Jambi, Merangin.

Kemudian, Batanghari, Muaro Jambi, Tanjung Jabung Timur, Kota Sungai Penuh, Bungo, dan Sarolangun.

Hanya Kerinci berada di risiko penularan rendah atau zona kuning.

Adapun penambahan 132 hari ini berasal dari Tanjab Barat 68, Muaro Jambi 31, Tanjab Timur 24, Sungaipenuh 8 dan Sarolangun 1 orang.

Sedangkan 54 pasien sembuh berasal dari Tanjab Timur 24 dan Kota Jambi 30 orang.

Asal tahu saja, kasus hari ini masih jumlah terbanyak selama beberapa hari berturut-turut.

Sebelumnya, 108 kasus pada hari minggu dan 126 kasus pada Senin, 148 orang pada Selasa, dan 136 orang pada Rabu kemarin.

Baca Juga: Corona di Merangin Merangkak Naik Lur

BERITA KAMI ADA DI GOOGLE NEWS | INSTALL APLIKASI INFOJAMBI.COM DI PLAYSTORE

Berita Terkait

Berita Lainnya