Penulis : Tim Liputan || Editor : Redaksi
INFOJAMBI.COM — Himpunan Cendekiawan Mahasiswa Jambi (HICMAJA) dan DPD Fokermappi Provinsi Jambi akan mengadakan diskusi nasional digital, Jumat 17 April 2020.
Direktur Eksekutif ALC Institute, Ahmad Arif Zulfikar mengatakan, diskusi nasional ini akan diadakan melalui aplikasi zoom meeting dengan ID: 480-345-9667 & PW:477472.
Arif mengungkapkan, diskusi ini dilator belakangi pro kontranya keputusan yang dikeluarkan pemerintah dalam penanganan pandemic covid-19.
Diskusi dibagi dua sesi. Sesi pertama diadakan pukul 09.30 - 11.30 WIB, dengan narasumber Wakil Rektor III UIN STS Jambi, yang membahas dampak virus corona (covid-19) dengan kajian aspek sosial politik (sospol).
Sumber berikutnya, Rektor UNITAS Palembang, Dr Azwar Agus SH MH yang membahas kajian hukum dampak covid-19 dan legal formal Perppu Virus Corona.
Untuk sesi kedua dilakukan pukul 13.30 - 16.00 WIB, dengan narasumber Dr Ahmad Redi SH MH selaku Direktur Eksekutif Kj Institute dan dosen Universitas Tarumanagara. Ahmad Redi mengkaji aspek hukum legal formal perppu virus corona.
Ahmad Arif Zulfikar juga tampil sebagai narasumber, membahas dampak virus corona terhadap perekonomian indonesia.
Pemateri berikutnya, Sabela Gayo PhD CPL CPLE ACIArb CPM CPrM CPT selaku Ketua DPP PERKAHPI, membahas dampak pengadaan barang dan jasa serta pengaruhnya terhadap ekonomi pembangunan.
Ahmad Arif Zulfikar, putra Jambi asal Desa Sungai Tutung, Kecamatan Air Hangat Timur, Kabupaten Kerinci yang menetap di Yogyakarta menyebutkan, diskusi nasional lintas keilmuan ini diharapkan diikuti oleh semua lapisan masyarakat.
Diskusi ini dinilai sangat penting, agar para mahasiswa, pemuda dan masyarakat mendapatkan pencerahan dan mampu memahami secara bijak setiap keputusan yang diambil pemerintah.
Dari diskusi ini Arif berharap masyarakat ikut mengawal keputusan pemerintah, mengingat keadaan Indonesia saat ini sedang dilanda wabah virus corona. Selain itu bisa menjadi masukan bagi pemangku kebijakan dalam mengatasi covid-19.
Arif ingin diskusi ini didukung oleh seluruh masyarakat, terutama pemerintah pusat maupun daerah. ***
BERITA KAMI ADA DI GOOGLE NEWS | Ikuti juga Channel WhatsApp INFOJAMBI.com
