"Lunturnya nilai kepedulian sosial di masyarakat, terutama anak-anak dan remaja, salah satu dampak serius yang muncul pada era globalisasi. Mereka cenderung apatis dan acuh terhadap lingkungan sekitar, sehingga timbul sikap individualisme," jelas Sani.
Abdullah Sani mengungkapkan, bangsa yang besar memiliki karakter kuat dan terintegrasi dengan daya kompetensi yang tinggi, serta mampu menerapkan nilai-nilai baik dalam seluruh sendi kehidupan berbangsa dan bernegara.
Baca Juga: Wagub Sani: Mahasiswa dan Pelajar Aktor Perubahan
"Pendidikan penguatan karakter bangsa menjadi salah satu komitmen Pemprov Jambi, terangkum dalam visi Jambi MANTAP,” katanya.
Pemprov Jambi terus mendukung upaya pengembangan, pembinaan dan peningkatan kompetensi serta kompetisi pendidikan karakter generasi muda. Melalui dukungan dan sinergi banyak pihak, termasuk pemerintah dan forkopimda dapat menambah spirit kontingen berperan aktif berjuang dan berkompetisi. ***
Baca Juga: Sandiaga Uno Minta Desa Muaro Jambi Pertahankan Kualitas
BERITA KAMI ADA DI GOOGLE NEWS | INSTALL APLIKASI INFOJAMBI.COM DI PLAYSTORE
-1.jpg?width=480&height=260)
-1.jpg?width=336&height=188)
