Al Haris Minta Setiap Tahun Warga Miskin Ekstrim Terus Berkurang

Gubernur Jambi, Al Haris, minta kedepan apapun program pemerintah, khususnya program bantuan dari Pemerintah Provinsi Jambi, merujuk pada data Program Keluarga Harapan (PKH).

Reporter: DIA | Editor: Doddi Irawan
Al Haris Minta Setiap Tahun Warga Miskin Ekstrim Terus Berkurang
Gubernur Jambi, Al Haris

INFOJAMBI.COM - Gubernur Jambi, Al Haris, minta kedepan apapun program pemerintah, khususnya program bantuan dari Pemerintah Provinsi Jambi, merujuk pada data Program Keluarga Harapan ( PKH). Setiap tahun harus ada perubahan status, dari PKH menjadi non PKH.

“Yang miskin ekstrim tidak lagi miskin ekstrim, harus lebih baik kesejahteraannya,” kata Al Haris saat membuka Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Manusia Program Keluarga Harapan (SDM PKH) Provinsi Jambi.

Baca Juga: Haris - Khafid Semarakkan Puncak HKN ke-52

Acara yang sekaligus penyerahan sepeda motor operasional kepada para koordinator SDM PKH kabupaten/kota se-Provinsi Jambi itu berlangsung di Aula Kantor BPSDM Provinsi Jambi, Senin (24/6/2024).

Al Haris menjelaskan, PKH adalah program pemberian bantuan sosial bersyarat kepada Keluarga Miskin (KM) yang ditetapkan sebagai Keluarga Penerima Manfaat PKH, sebagai upaya percepatan penanggulangan kemiskinan.

Baca Juga: Pemprov Diminta Cepat Perbaiki Jalan Putus Depan Kodim

"Semua ini sudah ada koordinatornya di masing-masing daerah yang bekerja sama dengan Pemerintah Provinsi Jambi melalui dinas sosial dukcapil," ujar Haris.

Al Haris mengaku senang bisa bertemu langsung dengan semua koordinator SDM PKH kabupaten/kota se-Provinsi Jambi. Mereka adalah ujung tombak, perpanjangan tangan Pemprov Jambi di daerah.

Baca Juga: Al Haris Lantik Pengurus HMPM Padang

“Mereka inilah yang terjun langsung ke daerah-daerah pendataan. Insya Allah dicatat sebagai amal ibadah pada masanya," kata Haris.

Al Haris berharap kedepan apapun program Pemprov Jambi yang bersifat bantuan, para OPD harus merujuk pada data PKH, karena di situ juga terdapat data warga Jambi yang miskin ekstrim.

“Contohnya pada program bedah rumah, bantuan modal UMKM, BPJS Kesehatan. Sepanjang masih ada data PKH berikan pada PKH,” jelas Haris.

Sampai hari ini di Provinsi Jambi ada 105.000 orang yang didata untuk PKH yang sudah didata. Pemprov Jambi wajib membantu dan mendukung menyukseskan program pemerintah pusat tersebut di daerah.

Al Haris memohon maaf kepada para koordinator PKH. Mereka selayaknya sudah dari dulu diberikan sepeda motor, tapi baru sekarang terlaksana. 

“Memberi bantuan kepada pendamping PKH sebenarnya kewajiban kami. Apalagi pendamping PKH sudah bekerja sangat luar biasa,” ujar Haris.

Al Haris berharap bantuan motor operasional dapat meningkatkan kinerja koordinator pendamping PKH bekerja dan meningkatkan kinerja, sinergitas.

Kepala Dinas Sosial, Kependudukan dan Pencatatan Sipil Provinsi Jambi, Arif Budiman menyebut, tujuan diselenggarakannya PKH untuk membangun koordinasi yang harmonis antar instansi penyelenggara PKH.

Koordinator Peningkatan Kapasitas SDM PKH kabupaten/kota, M Yusuf, berterima kasih kepada Pemprov Jambi yang dari dulu terus memberi kontribusi, serta support dan bantuan yang tak dapat disebutkan. 

Pada kesempatan itu Al Haris juga menyerahkan secara simbolis kunci sepeda motor operasional kepada koordinator pendamping PKH kabupaten/kota se-Provinsi Jambi. ***

BERITA KAMI ADA DI GOOGLE NEWS | INSTALL APLIKASI INFOJAMBI.COM DI PLAYSTORE

Berita Terkait

Berita Lainnya