Penulis : Teguh
Editor : Wahyu Nugroho
Baca Juga: Ultah ke-44, H Al Haris Gelar Sunatan Massal
INFOJAMBI.COM - Guna memantau kemungkinan terjadinya penyimpangan harga Tandan Buah Segar (TBS) sawit dibawah harga yang ditetapkan berdasarkan SK Gubernur Jambi, Bupati Merangin H Al Haris Selasa (19/3/2019) menggelar pertemuan.
Pertemuan yang berlangsung di Ruang Pola Dua Kantor Bupati Merangin itu, diikuti utusan dari sejumlah perusahaan yang bergerak dibidang sawit, diantaranya utusan dari PT Sari Aditya Loka (SAL), PT Sumber Guna Nabati, PT Agro Wijaya Industri.
Baca Juga: H Al Haris Buka Orientasi Fungsionaris Partai Golkar
Selain itu utusan dari PT Graha Cipta Bangko Jaya, PT Kresna Duta Angro Indo, Loading Ram Gansar Desa Air Batu Tabir Ilir, Loading Ram Habib Bungo Tanjung Tabir Timur, Loading Ram Sri Sembilan Tabir Timur dan Loading Ram Pinang Merah Pamenang Barat.
‘’Pengawasan terhadap harga penjualan TBS sawit ini perlu terus dilakukan. Kasihan para petani kita, jika terjadi penyimpangan harga dibawah harga yang telah ditetapkan, ’’ujar Bupati didampingi Asisten II Setda Merangin H Arwan dan Kabag Ekonomi Parmin.
Baca Juga: H Al Haris Tanda-tangani Perubahan RPJMD 2016-2021
Bupati mengaku tidak rela jika TBS sawit yang dibeli dari petani dengan harga yang sangat anjlok. Kondisi harga yang sudah ditetapkan sekarang ini saja tegas bupati, sudah membuat para petani menderita, apalagi terus ditekan hingga anjlok.
Untuk memaksimalkan pemantaun harga TBS sawit tersebut, bupati telah membentuk tim yang siap turun. ‘’Jika nanti ada perusahaan yang membeli sawit petani dengan harga dibawah yang ditetapkan, kami akan memberi sanksi, ’’terang Bupati.
Pengawasan harga TBS sawit itu lanjut bupati, juga akan dilakukan di sejumlah Ram (Penampungan Sementara) buah sawit. Jangan sampai di Loading Ram itu, terjadi penjualan TBS sawit keluar Kabupaten Merangin.
Sekedar mengingat luas lahan sawit di Kabupaten Merangin saat ini mencapai 71.917 hektar, tersebar di sejumlah kecamatan. Ini artinya komoditi sawit masih menjadi andalan perekonomian masyarakat Merangin.***
BERITA KAMI ADA DI GOOGLE NEWS | Ikuti juga Channel WhatsApp INFOJAMBI.com