KOTAJAMBI, INFOJAMBI.COM - Bank Mandiri bekerja sama dengan Bank Indonesia, Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Pemerintah Provinsi Jambi, dan Pemerintah Kota Jambi, melakukan digitalisasi Pasar Angso Duo, Jambi.
Digitalisasi ditandai dengan peluncuran SIAP (Sehat, Inovatif dan Aman Pakai) QRIS (Quick Response Indonesian Standard), Kamis, 3 November 2022.
Baca Juga: OJK Catat Likuiditas dan Permodalan Lembaga Jasa Keuangan Tetap Baik
Region II Sumatera II Bank Mandiri, Yunus Mulia mengatakan, dipilihnya Pasar Angso Duo Baru Jambi karena jumlah pedagangnya cukup besar dan secara nasional cukup terkenal.
"Tahap pertama kami lakukan di Pasar Angso Duo. Secara bertahap di pasar-pasar lainnya bekerja sama dengan Bank Indonesia," kata Yunus.
Baca Juga: Pengamat : Tak Harus Tunggu 2023, Semua UUS Sudah Spin Off
Yunus berharap digitalisasi pasar bisa berjalan dengan baik, sehingga masyarakat bisa merasakan kemudahannya.
Tidak bisa dipungkiri, memang sekarang arah digitalisasi bukan hanya di kota dan desa-desa, tapi di semua tempat bisa.
Baca Juga: BTPN Wow! Dorong Perluasan Akses Keuangan
"Dengan kemudahan ini penjual dan pembeli bisa mengakses program-program di perbankan, utamanya Bank Mandiri," harpanya.
Sekda Provinsi Jambi, Sudirman mengatakan, program digitalisasi pasar rakyat Kementerian Perdagangan sesuai amanah Presiden RI. Tujuannya, agar pasar-pasar rakyat memiliki marketplace dan platform menuju era digital yang sudah masuk ke Indonesia.
"Digitalisasi pasar juga akan mempermudah pertemuan antara pedagang dan pembeli, serta memperpendek rantai distribusi," katanya.
Deputi Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jambi, mengatakan untuk saat ini di Provinsi Jambi sudah melakukan pasar 'SIAP' di beberapa pasar, antara lain Pasar Kebun Handil, Pasar Rakyat Aurduri, Pasar Sengeti dan Mall Jamtos.
Bank Indonesia mendukung penuh Pasar Angso Duo Baru Jambi 'SIAP' digital. ***
BERITA KAMI ADA DI GOOGLE NEWS | Ikuti juga Channel WhatsApp INFOJAMBI.com
-1.jpg?width=336&height=188)
