“Ini suatu langkah proteksi preventif dari Densus 88 agar Jambi aman. Anak-anak bangsa di Jambi boleh beraktivitas, tapi dalam konteks warga negara Indonesia,” tegas Haris.
Menurut Al Haris, Indonesia adalah negara mereka. Warganya jangan menjadi teroris, atau menjadi orang yang tidak mengakui kedaulatan Indonesia.
Baca Juga: Haris - Khafid Semarakkan Puncak HKN ke-52
“Ini yang disikapi. Terima kasih kepada Densus 88, dengan kecepatannya bekerja sehingga dilakukan lepas bai'at di Batanghari,” ujar Haris.
Penghargaan yang diberikan Densus 88 merupakan bentuk apresiasi Densus 88 kepada Pemprov Jambi. Jambi dengan keterbukaan wilayah di tengah Pulau Sumatra, tidak menutup kemungkinan menjadi tempat kelompok yang berniat merusak NKRI. ***
Baca Juga: Pemprov Diminta Cepat Perbaiki Jalan Putus Depan Kodim
BERITA KAMI ADA DI GOOGLE NEWS | Ikuti juga Channel WhatsApp INFOJAMBI.com