MUARASABAK — Harga jual gas isi tiga kilogram di Kecamatan Kualajambi, Tanjabtim, melonjak tajam. Harga bersubsidi itu kini Rp 25 per tabung.
Biasanya, harga gas bertabung mini itu dijual Rp 18 ribu per tabung. Kenaikan ini menimbulakan keresahan di kalangan ibu rumahtangga.
"Bisanya kami beli Rp 18 ribu. Hari ini naik Rp.7 ribu. Mending pakai kompor minyak tanak kalau gas mahal,” ujar Suriyani, warga Kampunglaut, Tanjungtolok, Kualajambi.
Melihat mahalnya harga gas saat ini, warga berharap pemerintah segera mengutus dinas terkait menertibkan para pengecer gas melon tersebut.
“Pemerintah harus stabilkan lagi harga gas tiga kilogram, sesuai harga yang dipatok pemerintah. Gas itu kan bersubsidi,” tandas Suriyani.
Pantauan INFOJAMBI MEDIA, pangkalan gas resmi tak pernah menyediakan stok. Gas yang datang langsung didistribusikan ke pengecer.
“Diduga ada penyelewengan harga,” kata Syam, Ketua LCKI Tanjabtim.
Baca Juga: Ngoplos Gas, Penjual Buah Ditangkap
BERITA KAMI ADA DI GOOGLE NEWS | Ikuti juga Channel WhatsApp INFOJAMBI.com
-1.jpg?width=336&height=188)
