Menurut Edi, hasil penelitian ini adalah penelitian awal. Diharapkan kepada peneliti berikutnya dapat melanjutkan penelitian lebih mendalam terhadap penyelesaian konflik lahan yang terjadi di Indonesia.
Edi menyebut, judul disertasi yang diambil sejalan dengan semangat dirinya dan teman-teman di DPRD Provinsi Jambi. DPRD Provinsi Jambi membuat pansus konflik lahan yang menjadi serius bagi bangsa Indonesia.
Baca Juga: Kerjasama Pembangunan Pasar Angsoduo dan JBC Disepakati
“Dalam disertasi ini saya menuangkan gagasan-gagasan terkait konflik lahan. Mudah-mudahan yang saya paparkan bisa memberi warna tersendiri dan manfaat bagi bangsa yang kita cintai,” ungkapnya.
Di sisi lain, Edi menerangkan, proses sampai sidang hari ini melalui proses yang cukup panjang. Apalagi dirinya mengambil pendidikan dokter dalam suasana Covid-19 pada 2021 lalu.
Baca Juga: ADI Minta Dewan Tegur Gubernur
“Satu sisi saya tetap menjalankan dan tidak melupakan tugas sebagai ketua DPRD Provinsi Jambi. Alhamdulillah atas dukungan istri dan kawan-kawan saya bisa menyelesaikan ini. Terima kasih kepada seluruh masyarakat Jambi, atas support dan dukungan semua,” katanya.
“Ini rahmat Allah. Ini karunia Allah. Terima kasih kepada orang tua saya, kepada mama saya, mertua saya, almarhum bapak saya dan almarhum bapak mertua saya, keluarga dan semuanya yang tidak bisa saya sebutkan satu persatu,” sambungnya.
Baca Juga: Edi Purwanto Ketua Sementara DPRD Provinsi Jambi
BERITA KAMI ADA DI GOOGLE NEWS | Ikuti juga Channel WhatsApp INFOJAMBI.com