Membaca Pesan Politik Surya Paloh dan Partai Nasdem.

Ketua Umum Partai Nasional Demokrat ( Partai Nasdem) Surya Paloh mengumumkan sendiri tiga bakal calon presiden Partai Nasdem untuk berlaga pada Pemilu 2024, Jumat (17/6) malam.

Reporter: ..... | Editor: Admin
Membaca Pesan  Politik Surya Paloh dan Partai Nasdem.
Ilham Bintang
Rakernas Partai Nasdem yang berlangsung tiga hari di Jakarta menyita perhatian masyarakat luas. Rakernas itu seperti memberi kembali harapan kepada  rakyat Indonesia di tengah kebingungan menghadapi akrobatik politik di Tanah Air. Putusan Rakernas Nasdem menjadi semacam oase atau mungkin juga oksigen untuk masyarakat yang tengah sesak napas dan frustrasi  setelah melihat hasil reshuffle kabinet yang diumumkan dua hari sebelumnya. Surya Paloh bukan politisi jadi-jadian seperti yang banyak lahir di era Presiden Jokowi. 

Paloh sudah terjun ke dunia politik sejak masih usia belia. Puluhan tahun ia berkiprah di  Golkar. Jauh sebelum mesin politik rezim Orde Baru itu menjadi Partai Golkar. 

Saat ini dari seluruh elite parpol, Paloh paling senior. Dari segi umur maupun dari segi kematangan. Sudah sangat  kenyang makan asam garam politik. Dia tahu betul dunia politik sarat praktek " hajab sirajab bin mustajab", itu istilah Paloh sendiri yang dulu sering dia gunakan. 

Baca Juga: Nasdem Kota Sungai Penuh Resmi Buka Penjaringan Balon Walikota

Teletubbies

Saya  mengenal  Surya Paloh cukup lama. Hanya "casingnya" yang kelihatan beringas. Hanya geram suaranya yang menyeramkan. Watak aslinya  cukup elastis, santun, termasuk dalam berpolitik. Masih di usia muda Paloh sudah duduk di parlemen. Tapi posisi  itu tak membuat pencarian nilai - nilai ideal berbangsa dan bernegara berhenti. 

Baca Juga: NasDem Belum Terima Surat Pengunduran Diri Fachrori dan Rahima

Bersambung ke halaman berikutnya

BERITA KAMI ADA DI GOOGLE NEWS | Ikuti juga Channel WhatsApp INFOJAMBI.com

Berita Terkait

Berita Lainnya