KOTA JAMBI - Kondisi Mess Pemerintah Kabupaten Kerinci di Jalan Matahari 1 Lrg. Sedara Kelurahan Selamat Kecamatan Telanaipura Kota Jambi sangat memprihatinkan.
Sejak 2014, aset Pemkab Kerinci tersebut aliran listriknya sudah dicabut oleh PLN. Sama halnya dengan air PDAM, Mess Kerinci menunggak pembayaran selama 37 bulan atau senilai 44 juta rupiah.
Menurut penjaga Mess Kerinci M Yunus Ismail, saat ini Mess Kerinci aliran listriknya menumpang dengan tetangga sekitar.
Tidak hanya itu, bangunan Mess Kerinci juga banyak yang rusak, marmer dinding sudah mengelupas. Yang terparah ketika dua kamar tidur dan satu kamar mandi atapnya hancur kerena tertimpa pohon kelapa yang tumbang.
Yunus menjelaskan, dirinya sudah melaporkan kondisi Mess Kerinci paska ditimpa pohon kelapa kepada Dinas Pariwisata Kabupaten Kerinci sebagai pengelola. Hanya saja, Yunus sangat menyayangkan belum adanya jawaban dari Dinas Pariwisata Kerinci.
"Saya sudah melayangkan surat kepada dinas pariwisata Kerinci pada tanggal 26 Desember 2016, namun hingga kini belum ada jawaban yang pasti. Saya juga sudah nelpon ke dinas, jawabannya tidak memuaskan," jelas M. Yunus kesal.
Ditambahkan Yunus, Mess Kerinci dibangun pada tahun 2001 dan diresmikan tahun 2003. Jumlah kamar 6 unit, namun yang bisa digunakan hanya 4 unit, 2 kamar lagi tidak bisa digunakan karena atapnya bocor.
"Kalau hujan, air di kamar itu selutut orang dewasa. Kami hanya bisa menyelamatkan kasur dan bantal ke ruang tunggu," jelas Yunus.
Yunus berharap Pemerintah Kabupaten Kerinci cepat tanggap dengan kondisi Mess Kerinci. (infojambi.com)
Laporan : Izwan Sholimin
Baca Juga: Bandara STS Tambah Dua Terminal dan Rute Penerbangan
BERITA KAMI ADA DI GOOGLE NEWS | Ikuti juga Channel WhatsApp INFOJAMBI.com