Permasalahan sampah di Kota Metro terus berkembang dan merupakan permasalahan yang membutuhkan solusi tepat untuk mengatasinya secara bersama-sama melibatkan masyarakat.
Hal ini sangat penting bagi Kota Metro, mengingat pengelolaan sampah di TPAS Karang Rejo yang sudah hampir melampaui kapasitas daya tampung maksimal.
Baca Juga: Insinerator LB3 Senamat, Sumber 'Cuan' Baru Pemprov Jambi, Disaat APBD Defisit Rp 400 Miliar.
Inisiatif-inisiatif lokal dan peran masyarakat sangat diperlukan dalam pengelolaan sampah berkelanjutan. Pengembangan industri daur ulang dinilai bisa menjadi jalan tengah atas simalakama rencana pembatasan penggunaan kemasan plastik melalui cukai dan arah pemanfaatan kertas kemasan.
Sirkular ekonomi menjawab segala pertimbangan pemerintah dalam menjawab isu lingkungan. Pentingnya peran pemangku kepentingan dalam menyusun rencana, program, dan langkah konkret mempercepat dan memberikan efektifitas upaya pengelolaan sampah, khususnya di Kota Metro.
Hal ini sesuai dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan nomor 11 dari Agenda 2030 untuk “menjadikan kota dan pemukiman manusia inklusif, aman, tangguh, dan berkelanjutan”. ***
BERITA KAMI ADA DI GOOGLE NEWS | Ikuti juga Channel WhatsApp INFOJAMBI.com