Pertumbuhan Ekonomi Provinsi Jambi Meningkat dari 4,37 % menjadi 4,64 %

ADVERTORIAL

INFOJAMBI.COM — Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Jambi, Dr.Drs.H. Fachrori Umar M.Hum menyampaikan, di tengah keterbatasan kemampuan keuangan daerah yang berimplikasi pada keterbatasan belanja, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jambi mampu meningkatkan pertumbuhan ekonomi dari 4,37 persen pada tahun 2016 menjadi 4,64 persen pada tahun 2017.

Hal itu disampaikan dalam Rapat Paripurna DPRD Provinsi Jambi dalam rangka penjelasan DPRD terhadap tiga Perda Inisiatif DPRD Provinsi Jambi, dan penyampaian penjelasan Ranperda Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Provinsi Jambi 2017 oleh Gubernur Jambi, di Ruang Rapat Paripurna Gedung DPRD Provinsi Jambi, Selasa (26/6/2018).

Fachrori menjelaskan, UU Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara dan UU Nomor 32 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah mengamanatkan kepada gubernur, untuk menyampaikan Rancangan Peraturan Daerah tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD kepada DPRD berupa laporan.

"Laporan keuangan Pemerintah Provinsi Jambi untuk 2017 telah diaudit BPK RI Perwakilan Provinsi Jambi, meliputi laporan realisasi anggaran, neraca, laporan perubahan saldo anggaran lebih, laporan operasional, laporan arus kas, dan laporan perubahan ekuitas, serta catatan atas laporan keungan," ujar Fachrori.

Dalam rangka meningkatkan kualitas tingkat pertumbuhan ekonomi makro 2017, Pemerintah Provinsi Jambi telah melaksanakan program dan kegiatan yang dialokasikan pada Organisasi Perangkat Daerah (OPD) melalui APBD 2017.

Fachrori mengungkapkan, di tengah keterbatasan kemampuan keuangan daerah yang berimplikasi pada keterbatasan belanja pemerintah, Pemprov Jambi mampu meningkatkan pertumbuhan ekonomi dari 4,37 persen pada tahun 2016 menjadi 4,64 persen pada 2017.

Demikian juga inflasi, berhasil ditekan hingga 2,68 persen, lebih rendah dibanding dengan inflasi tahun 2016 yang berada pada 4,54 persen.

"Berdasarkan hasil audit atas dokumen yang kita susun, BPK telah memberi pendapat berupa Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP), dimana opini yang diperoleh merupakan hasil kerja keras bersama. Saya minta OPD tidak berpuas diri atas kinerja tersebut, harus dijadikan motivasi dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab sesuai kerangka regulasi yang berlaku," tutur Fachrori.

Fachrori mengucapkan terima kasih kepada pimpinan dan seluruh anggota DPRD Provinsi Jambi serta semua pihak terkait, yang telah mendukung pelaksanaan program kegiatan tahun 2017.

Dia berharap kerja sama positif yang selama ini tetap terbina dan terjaga dalam mencapai pembangunan di Provinsi Jambi menuju Jambi Tuntas 2021. (Sapra Wintani)

Editor : IJ2