Plt. Gubernur Jambi Akui TNI Bantu Pembangunan Daerah

ADVERTORIAL
Editor : M Asrori S

INFOJAMBI.COM - Memelihara silaturrahmi merupakan wujud menjaga persatuan dan kesatuan dalam bernegara, karena hubungan TNI dan Pemerintah Daerah terus terjalin baik dan saling mendukung, dalam berbagai kegiatan pembangunan masyarakat.

"Apapun tantangan yang kita hadapi Insya Allah, selalu ada jalan keluar, untuk mewujudkannya serta mengatasinya," ungkap Plt. Gubernur Jambi, H Fachrori Umar.

Malam silaturrahmi bersama Pangdam II/Sriwijaya Mayjen TNI Irwan, berlangsung di Rumah Dinas Gubernur Jambi, dihadiri Forkopimda, para Bupati/Wakil Bupati serta tamu dan undangan lainnya, Selasa (23/10/18).

"Kunjungan dan bantuan serta dukungan yang telah diberikan TNI, menjawab anggapan pembangunan masyarakat juga menjadi perhatian tanggung jawab bersama," kata Fachrori Umar.

Plt. Gubernur Jambi menyakini dengan kebersamaan antara TNI dan masyarakat, merupakan kepedulian TNI kepada masyarakat sebagai wujud membangun daerah,

"Moment ini mari kita tingkatkan kerjasama dan menjaga kekompakan diantara TNI, Aparatur Pemerintah Daerah dan masyarakat, sehingga akan membawa manfaat bagi kesejahteraan masyarakat demi tercapainya Jambi yang lebih tertib unggul, nyaman, tangguh adil dan sejahtera disegala bidang," harap Plt. Gubernur Jambi.

Pangdam II/ Sriwijaya Mayjen TNI Irwan, menegaskan, ada lima provinsi yang menjadi tanggungjawab dalam menjaga keamanan diwilayah tersebut.

"Mengkoordinir atau bertanggung jawab pada keamanan di provinsi Jambi, Palembang, Bengkulu, Lampung, Bangka Belitung," kata Mayjen TNI Irwan.

Mayjen TNI Irwan menyampaikan sisi keamanan, untuk lima provinsi yang menjadi tanggungjawabnya, dapat terjaga dan terkendali.

"Alhamdulillah selama ini, sinergisitas Pemerintah Daerah, TNI-Polri, sudah berjalan baik, walaupun ada dinamika lapangan bisa teratasi dan tangani bersama," ujar Pangdam II/Sriwijaya.

Menurutnya, terkait upaya menjaga persatuan dan kesatuan bangsa dengan menghargai perbedaan serta berusaha mempertahankan persatuan dari berbagai ancaman.

"Kita ditakdirkan berbeda, akan kuat dan sulit untuk digoyahkan siapapun, karena terdiri dari berbagai macam bangsa, suku, budaya, agama, dan berbagai macam cara dilakukan, untuk pecah belah dengan dibuat isu, berita tidak benar, kalau kita tidak siap bisa terjadi perpecahan," tegas Mayjen TNI Irwan.

Keberadaan TNI bekerjasama pemerintah, guna membangun masyarakat harus terjalin terus serta koordinasi, semakin baik menjadi langkah positif membangun bangsa. ( Raihan/Agus )