Sekda Harapkan SMK Bisa Ciptakan Lapangan Kerja Baru

| Editor: Doddi Irawan
Sekda Harapkan SMK Bisa Ciptakan Lapangan Kerja Baru


PENULIS : SAPRA WINTANI
EDITOR : DORA

Baca Juga: HM Dianto: Peran Ulama Menjaga Kerukunan Umat Beragama









INFOJAMBI.COM - Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Jambi, HM Dianto berharap Sekolah Menegah Kejuruan (SMK) bisa menciptakan lapangan pekerjaan baru, sehingga bisa mengurangi pengangguran, khususnya bagi angkatan kerja yang memiliki latar belakang pendidikan menegah ke atas.





Sejalan dengan itu, Jambore Kewirausahaan SMK diselenggarakan untuk mendorong jiwa kewirausaaan siswa/i SMK.

Baca Juga: HM Dianto Lepas Operasi Pasar Beras Bulog





Harapan tersebut disampaikan Dianto saat membuka Jambore Kewirausahaan Sekolah Menegah Kejuruan, di SMK-PP Negeri Kabupaten Kerinci, Jln. Cassiavera, Sanggaran Agung, Kecamatan Danau Kerinci, Sabtu (30/3/2019).





Kedatangan Sekda dan rombongan disambut oleh Wakil Bupati Kerinci, Ami Taher dan unsur forkompimda Kabupaten Kerinci dengan Tarian Sekapur Sirih oleh Bujang Gadis Kincai.

Baca Juga: Jambi Siap Jadi Tuan Rumah Festival Olahraga Tradisional Nasional 2018





Sekda menilai Festival SMK memiliki arti dan makna sangat strategis, dalam konteks penumbuhan karakter bagi generasi muda yang berjiwa wirausaha (entrepreneur).





"Kita mengharapkan para tamatan SMK dapat menciptakan lapangan pekerjaan baru, bagi dirinya sendiri maupun bagi sesama generasi muda yang belum mendapatkan pekerjaan," ungkap Sekda.





Sekda mengharapkan para siswa SMK dapat menumbuhkembangkan semangat dan jiwa kewirausahaan dan terus membangun karakter positif.





"Kita harus berani bermimpi besar, melatih diri sendiri menghadapi kegagalan, mengembangkan ide menjadi sebuah inovasi, serta menebarkan kebaikan-kebaikan dengan menjadikan idenya bermanfaat untuk orang lain," harap Sekda.





Sekda menjelaskan, jika dilihat dari Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja (TPAK) Provinsi Jambi pada Februari 2018 tercatat 71,26 %, sedikit meningkat dibanding pada Februari 2017 sebesar 70,84 %. Sedangkan Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) sebesar 3,65 %, sedikit menurun dari tahun sebelumnya sebesar 3,67 %.





"Saya yakin anak-anak kita yang ada di sini memiliki bakat-bakat yang istimewa dan memiliki naluri berwira usaha disektor industri kreatif, yang perlu didorong bersama agar menjadi bagian dari industri kreatif yang bisa menjadi andalan kita bersama," lanjut Sekda.





Jika dilihat dari status pekerjaan utamanya, sebagian besar penduduk yang berkerja adalah buruh/pegawai/karyawan sebesar 36,55 % dari total penduduk yang berkerja, sedangkan penduduk yang menjadi pengusaha hanya 5,21 %.





"Hal ini menunjukan bahwa masih rendahnya kewirausahaan (enterprenuership), penduduk Provinsi Jambi yang menganggur di Provinsi Jambi pada Februari 2018 masih didominasi oleh lulusan SLTS dengan tingkat pengangguran 41,38%, diikuti lulusan diploma/sarjana sebesar 17,84 % dan lulusan SLTP sebesar 16,54 %, sedangkan jumlah penduduk yang menganggur lulusan SD sebesar 15,82 %.





Pendidikan karakter bagi generasi muda sebagai wadah untuk berkreasi dalam berinovasi dan berwira usaha, sebagai penguatan pembelajaran kewirausahaan bagi peserta didik yang berorientasi pada pembentukan karakter wirausaha.





Wakil Bupati Kerinci, Ami Taher menyampaikan, sesuai dengan misi Kabupaten Kerinci, yakni meningkatkan sumbe rdaya manusia berkualitas melalui pendidikan, untuk itu, Pemerintah Kabupaten Kerinci sangat mendukung Jambore SMK ini.





Ami Taher mengungkapkan, Pemerintah Kabupaten Kerinci terus berupaya membuka sepuluh ribu lapangan pekerjaan yang baru dan membentuk seribu usaha masyarakat.





Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jambi, Agus Harianto menyampaikan, pembelajaran kewirasuhaan dalam ranah pendidikan tidak hanya dikembangkan untuk menghasilkan manusia terampil secara intelektual, tetapi juga menjadi alternatif dalam mempersiapkan lulusan yang mampu menciptakan lapangan pekerjaan.





Agus menyatakan, kegiatan Jambore Kewirausahaan SMK se Provinsi Jambi bertujuan untuk menanamkan upaya-upaya kreatif dan inovatif dengan jalan mengembangkan ide dan meramu sumber daya untuk membuka peluang (opportunity)dan perbaikan (improvement) sikap mental dalam menghadapi tantangan yang semakin kompleks.





Kegiatan Festival Jambore Kewirausahaan SMK se-Provinsi Jambi dilaksanakan selama 4 hari, tanggal 29 Maret sampai 2 April 2019.





Pada kesempatan ini ditampilkan Tari Rentak Kudo Pemecah Rekor Muri terbesar di Asia Tenggara, dan pemukulan tambur oleh Sekda tanda dimulainya Jambore Kewirausahaan SMK se Provinsi Jambi, dilanjutkan peninjauan Stand Kreatif SMK se Provinsi Jambi. (hms)


BERITA KAMI ADA DI GOOGLE NEWS | Ikuti juga Channel WhatsApp INFOJAMBI.com

Berita Terkait

Berita Lainnya