SKK Migas Dorong Digitalisasi dalam Assurance, Manajemen Risiko dan Investigasi

SKK Migas terus mendorong investasi untuk meningkatkan produksi minyak dan gas dan secara bersamaan membangun tata kelola industri hulu migas yang bersih.

Reporter: - | Editor: Admin
SKK Migas Dorong Digitalisasi dalam Assurance, Manajemen Risiko dan Investigasi
Nanang Abdul Manaf pada pembukaan 12th FAMI Summit 2023, pada 21 September 2023, di Pecatu Hall Bali Nusa Dua | SKK MIGAS

JAKARTA, INFOJAMBI.COM – SKK Migas terus mendorong investasi untuk meningkatkan produksi minyak dan gas dan secara bersamaan membangun tata kelola industri hulu migas yang bersih, transparan dan akuntabel yang selaras dengan regulasi yang berlaku. 

Untuk itu pada ajang the 4th International Convention on Indonesian Upstream Oil and Gas 2023 (ICIOG 2023), di Bali, 20-22 September 2023, Forum Auditor Migas Indonesia (FAMI) menyelenggarakan side event 12th FAMI Summit 2023, dengan tema Digitalization in Assurance, Risk Managment and Investigation pada 21 September 2023, di Pecatu Hall Bali Nusa Dua.

Baca Juga: SKK Migas Gelar Sosialisasi dan Media Kompetisi 2016

Kegiatan dibuka oleh Wakil Kepala SKK Migas, Nanang Abdul Manaf dihadiri lebih dari 250 peserta yang berasal dari SKK Migas, KKKS dan BPK, BPKP, Kementerian ESDM, Kementerian Keuangan, Asosiasi Profesi, BUMN dan Perguruan Tinggi. 

Hadir sebagai narasumber dari eksternal antara lain Kepala BPKP diwakili Deputi Bidang Akuntan Negara Sally Salamah, Direktur PT Sido Muncul (tbk) Irwan Hidayat dan Gobind Vashdev.

Baca Juga: SKK Migas – PetroChina Raih CSR Award 2016

Dalam arahannya, Wakil Kepala SKK Migas menyampaikan agar Audit Internal memberikan kontribusi positif dalam pemanfaatan digitalisasi untuk efisiensi proses bisnis dan memastikan bahwa kegiatan manajemen risiko dan pengendalian internal telah berjalan dengan efektif. 

Nanang menambahkan bahwa kegiatan ini selaras dengan program Charter 7 Rencana Strategis Indonesia Oil & Gas (IOG) 4.0 yaitu digitalisasi dan teknologi adopsi.

Baca Juga: Wagub Harap Kerjasama dengan SKK Migas Semakin Baik

“Investasi hulu migas yang masif untuk mengejar target 2030 yaitu produksi minyak 1 juta barel per hari (BOPD) dan gas 12 miliar kaki kubik per hari (BSCFD), harus diikuti dengan pengawasan yang efektif dari auditor internal di SKK Migas maupun KKKS. Oleh karenanya, teknologi dan digitalisai akan menjadi jembatan untuk mewujudkan target tersebut,” kata Nanang ketika membuka acara.

Bersambung ke halaman berikutnya

BERITA KAMI ADA DI GOOGLE NEWS | Ikuti juga Channel WhatsApp INFOJAMBI.com

Berita Terkait

Berita Lainnya