SAROLANGUN, INFOJAMBI.COM - SKK Migas - Seleraya Merangin Dua ( SRMD) kembali melaksanakan Program Pengembangan Masyarakat (PPM) bidang pendidikan.
Sebelumnya dilakukan di SD Negeri 43/VII Desa Karang Mendapo, Kabupaten Sarolangun, kali ini digelar di SD Negeri 110/VII Desa Lubuk Napal.
Baca Juga: SKK Migas Gelar Sosialisasi dan Media Kompetisi 2016
Kegiatan dilaksanakan Sabtu (9/3/2024), berupa seminar perkembangan teknologi dan pengaruh gadget terhadap anak bersama Jendela Pendidikan Nusantara (JPN).
Seminar dihadiri Public Relation SRMD Salwaluna Doanne, Sekretaris Dinas Dikbud Sarolangun Zulhitmi, dan Camat Pauh.
Baca Juga: SKK Migas – PetroChina Raih CSR Award 2016
Tampil sebagai narasumber, Founder JPN Julia Putri Noor, Kepala SD Negeri 110/VII Desa Lubuk Napal Helmi, ketua komite sekolah, serta puluhan orang tua siswa.
Kepala SD Negeri 110/VII Desa Lubuk Napal, Helmi menyambut baik kegiatan yang dilakukan SRMD di sekolah yang dipimpinnya.
Baca Juga: Wagub Harap Kerjasama dengan SKK Migas Semakin Baik
Menurutnya, seminar ini memberi pemahaman kepada masyarakat tentang mendidik anak dengan baik sesuai perkembangan teknologi di era sekarang ini.
“Kami sangat antusias dengan Seleraya ini. Sekolah dan masyarakat sangat terbantu, dan membuat dunia pendidikan bertambah maju,” kata Helmi.
Mewakili masyarakat Lubuk Napal, Helmi mendoakan SRMD bertambah maju dan sukses kedepannya dengan produksi yang meningkat.
Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Sarolangun, Zulhitmi menyebutkan, pendidikan sangat penting bagi peningkatan kualitas.
Pendidikan tujuan utamanya media melakukan pengembangan potensi dan mencerdaskan manusia agar siap menghadapi kehidupan.
“Kami dari Disdikbud Sarolangun support kegiatan ini. Kami harapkan dilaksanakan bukan hanya di Desa Karmen dan Lubuk Napal, tapi juga masyarakat Sarolangun secara umum,” katanya.
Zulhitmi berharap seminar ini memberi manfaat bagi masyarakat Kecamatan Pauh, bagaimana mendidik anak agar dalam penggunaan gadget bisa lebih bijak dan cermat.
Public Relation SRMD, Salwaluna Doanne mengatakan, kegiatan PPM merupakan salah satu kontribusi SKK Migas - SRMD terhadap masyarakat sekitar wilayah kerjanya, diantaranya Desa Karang Mendapo dan Lubuk Napal.
“Kami sangat concern terhadap dunia pendidikan, khususnya pembekalan pada anak sejak dini. Mereka harus mengerti dengan cerdas, cermat dan bijak menggunakan teknologi, khususnya gadget, di zaman yang bebas ini,” katanya.
Salwaluna menjelaskan, orang tua harus mengontrol dan mengawasi anak-anak dengan melakukan pendampingan dan pengajaran yang baik, agar tidak terjebak dampak negatif teknologi.
Dikatakan, SKK Migas memiliki banyak program edukasi tahunan, seperti kuliah umum hulu migas, yang kedepan dapat juga diikuti pelajar SMA sebagai pembekalan pengetahuan sebelum memasuki dunia kampus.
Salwaluna berpesan, sejak dini harus mempersiapkan anak-anak agar semangat belajar mengenali potensi yang dimiliki di daerahnya. SDA dan kreatifitas terus dibangun sebagai bekal melanjutkan kehidupan yang lebih baik.
Program PPM bidang pendidikan ini merupakan bentuk tanggung jawab sosial dan kepedulian SRMD terhadap dunia pendidikan. Kegiatan ini mendapat dukungan penuh dari stakeholder di Kabupaten Sarolangun, terutama dinas pendidikan.
“Kami ingin menjadi bagian dalam mencerdaskan kehidupan bangsa. Pembekalan seperti ini berguna untuk pemahaman kondisi lingkungan dan sosial di wilayah kerja. Kami berharap ini berlanjut,” ujarnya.
Mengenai beasiswa berupa bantuan honor pengajar, tahun lalu sudah dilaksanakan di sebuah yayasan tahfidz Qur’an di Desa Karang Mendapo. Peran guru adalah tombak utama dalam mengemban tugas pendidikan.
Untuk tahun ini, dilanjutkan di Desa Lubuk Napal, dan akan segera direalisasikan, karena keberlanjutan program SRMD tahun ini, mengingat sudah masuk bulan ketiga dan sedang berkoordinasi dengan Kepala SD Lubuk Napal.
Kegiatan PPM SRMD ini mendapat apresiasi dari Kepala Departemen Formalitas dan Komunikasi SKK Migas Sumbagsel, Safe'i.
Safe’i berterima kasih pada SRMD yang komit mendukung pemerintah menunjang pendidikan masyarakat sekitar melalui program pengembangan di bidang pendidikan.
SKK Migas terus menekankan KKKS memberikan tanggung jawabnya kepada daerah sekitar wilayah operasinya. KKKS diharap terus memberi manfaat bagi masyarakat, sehingga tujuan utama pelaksanaan program benar-benar terealisasi.
Kegiatan seminar diakhiri dengan penyerahan bantuan paket sembako kepada peserta, dan buku-buku bacaan untuk perpustakaan sekolah. ***
BERITA KAMI ADA DI GOOGLE NEWS | Ikuti juga Channel WhatsApp INFOJAMBI.com