Wali Kota Fasha Buka Festival Anak Sholeh Indonesia (FASI) ke-XVI Tingkat Kota Jambi 2017

| Editor: Doddi Irawan
Wali Kota Fasha Buka Festival Anak Sholeh Indonesia (FASI) ke-XVI Tingkat Kota Jambi 2017



INFOJAMBI.COM - Agama adalah benteng terakhir yang melindungi cideranya akhlak serta sebagai filter dari ancaman degradasi moral yang melanda generasi penerus bangsa, termasuk di Tanah Pilih Pusako Batuah Kota Jambi.

Sungguh tepat rasanya visi dan misi pembangunan Wali Kota Jambi DR. H. Syarif Fasha, ME dalam meletakkan fondasi untuk menjadikan masyarakat Kota Jambi sebagai masyarakat yang berakhlak dan berbudaya. Berbagai kegiatan yang bernafaskan spirit agama, sebagai penjaga akhlak dan moral itu pun senantiasa mendapat prioritas utama dalam kepemimpinan Wali Kota yang mendapatkan julukan "umaro yang ulama" tersebut.

Kepedulian dan komitmen Wali Kota Jambi tersebut tampak saat Wali Kota Syarif Fasha membuka secara resmi perhelatan Festival Anak Shaleh Indonesia (FASI) ke-XVI Tahun 2017 Tingkat Kota Jambi, di Lapangan Utama Balaikota Jambi (12/10).

Kegiatan yang diikuti 736 santriwan-santriwati yang berasal dari TKA/TPA/TQA se-Kota Jambi tersebut, turut di hadiri oleh Jajaran Kepala OPD Pemkot Jambi, Ketua KAHMI Provinsi Jambi yang juga sekaligus sebagai Wakil Ketua Dewan Masjid Indonesia (DMI) Kota Jambi dr. H. Maulana, Ketua Baznas Kota Jambi H. Syamsir Naim, Ketua TP PKK Kota Jambi Hj. Yuliana Fasha, Ketua DPW BKPRMI Provinsi Jambi Khudori, M.Hum, dan Ketua DPW BKPRMI Kota Jambi M. Thoyib, S.Ag.

Ketua BKPRMI Kota Jambi M. Thoyib, S.Ag yang juga sekaligus sebagai ketua pelaksana FASI tahun ini, dalam laporannya mengungkapkan bahwa tingkat partisipasi peserta pada tahun ini semakin meningkat. Kegiatan yang akan berlangsung dari tanggal 12 hingga 14 Oktober 2017 tersebut, menyedot antusias anak-anak santri di Kota Jambi.

"Jumlah peserta yang mengikuti FASI tahun ini berjumlah 736 peserta. Jika tidak kami batasi, jumlah peserta makin membludak. Hal ini sangat mengembirakan karena menggambarkan antusias anak-anak kita mengikuti kegiatan keagamaan seperti ini. Para pemenang FASI tingkat Kota Jambi akan kita persiapkan untuk berlaga di FASI tingkat Provinsi Jambi ke XV yang akan berlangsung di Kota Jambi sebagai tuan rumah pada tanggal 3 hingga 5 November mendatang," ujar Thoyib.

Ia juga menyampaikan apresiasinya kepada Pemerintah Kota Jambi yang rutin mem fasilitasi kegiatan tersebut.

"Terima kasih kami sampaikan kepada Wali Kota Jambi Bapak H. Syarif Fasha yang telah memberi perhatian lebih untuk pembinaan akhlak anak-anak dalam kegiatan ini, serta juga dengan menganggarkan dana pembinaan FASI sejak tahun 2014 lalu. Bahkan Pemerintah Kota Jambi juga yang membiayai operasional khafilah FASI yang mewakili Provinsi Jambi pada event FASI tingkat nasional di Banjarmasin lalu," ungkapnya.

Senada dengan M. Thoyib, Ketua BKPRMI Provinsi Jambi Khudori, turut mengapresiasi perhatian Wali Kota Fasha dalam mendukung kegiatan keagamaan bagi generasi muda sejak usia dini di Kota Jambi.

"FASI merupakan program yang ada di tingkat nasional hingga kecamatan. Dari 45 orang peserta FASI yang dikirim ke Banjarmasin beberapa waktu lalu, 2 dari 4 orang anak yang berhasil menjadi juara adalah berasal dari Kota Jambi. Provinsi Jambi pun berada pada peringkat 11 se-Indonesia dan peringkat 1 se-Sumatera. Prestasi yang sangat menggembirakan itu, sudah barang tentu tidak lepas dari motivasi dan dukungan bapak Wali Kota beserta jajaran Pemkot Jambi," terangnya.

Sementara itu, dalam sambutannya, Wali Kota Jambi Syarif Fasha mengungkapkan bahwa pendidikan agama dan budaya memang mendapat prioritas utama selama kepemimpinannya.

"Urusan akhlak dan agama selalu menjadi prioritas utama bagi Pemkot Jambi. Kami senantiasa memberikan tempat paling tinggi bagi urusan akhlak, selain kegiatan pembangunan fisik infrastruktur, terutama kepada geneasi muda penerus bangsa. Hal tersebut sangat penting karena Kota Jambi sebagai pusat ibu kota yang sangat pesat dengan berbagai kemajuan teknologi dan pengaruh luar, hal ini memerlukan agama dan akhlak sebagai filternya," ujar Fasha.

Pada kesempatan itu, Fasha juga mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk kembali mendorong gerakan bangun akhlak di Kota Jambi.

"Melalui kesempatan ini kami mengajak seluruh masyarakat bersama pemerintah untuk bersama membangun budaya dan akhlak di Kota Jambi. Kami pemerintah senantiasa konsen untuk selalu melaksanakan kegiatan keagamaan di Kota Jambi sebagai upaya membentengi akhlak. Mari kita jadikan FASI sebagai salah satu upaya membentengi anak-anak kita, karena FASI menginisiasi dan menciptakan generasi Qurani berkualitas yang akan membawa keberkahan dan kemajuan bagi Kota Jambi di masa yang akan datang," sebut Fasha.

Sebagai program jangka panjang, Fasha pun punya cara jitu untuk mewujudkan generasi penerus bangsa yang berakhlak dan berbudaya berlandaskan agama.

"Kedepan akan kami dorong hafizh dan hafizhah di Kota Jambi agar menjadi tenaga pengajar agama dan Al Quran di sekolah negeri di Kota Jambi. Sedari dini akan kita berantas buta aksara Al Quran dan akan kita jadikan baca Al Quran sebagai budaya bagi anak cucu kita," pungkasnya.

Kegiatan FASI ke XVI Tingkat Kota Jambi Tahun 2017 yang secara resmi dibuka oleh Wali Kota Syarif Fasha ditandai dengan membunyikan sirine dan pelepasan balon keudara itu, sebelumnya diawali dengan pawai ta'aruf yang diikuti para dai-dai cilik peserta FASI tersebut.

Kemeriahan pembukaan FASI tersebut makin semarak dengan hadirnya hafidzh penghapal Al Quran 30 juz dan Dai Cilik Syekh Muhammad Abdul Rasyid, yang memberikan tausiyahnya dalam acara itu. Dai cilik tersebut berhasil memukau seluruh hadirin yang hadir di Lapangan Balaikota Jambi tersebut. (***)

 

Baca Juga: Walikota Jambi Hentikan Operasional Hotel Novita

BERITA KAMI ADA DI GOOGLE NEWS | Ikuti juga Channel WhatsApp INFOJAMBI.com

Berita Terkait

Berita Lainnya