JAKARTA - Ketua DPR RI, Setya Novanto, meminta Indoensia tidak perlu khawatir dengan Presiden Donald Trump, setelah resmi jadi Presiden Amerika Serikat, atas langkah dan kebijakan-kebijakannya, terhadap berbagai negara belakangan ini.
Termasuk menghentikan 80 duta besar di seluruh dunia. Tapi, khusus Indonesia, hubungan kedua negara akan makin baik.
“Donald Trump, ketika kampanye Capres mempunyai hal-hal yang kontroversial, tapi kebijakan-kebijakan sebagai kepala negara sekarang menunjukkan ada perubahan-perubahan, untuk kepentingan negara dan kedaulatan negara itu sendiri. Jadi, kita tidak perlu khawatir,” tegas Ketua Umum Golkar itu, pada wartawan di gedung DPR RI Jakarta, Senin (23/1).
Menyinggung adanya pemotongan pajak yang dilakukan oleh Trump, Setnov menegaskan, tentu ini akan menjadi evaluasi kita bersama. Tapi, kata Setnov, lagi-lagi mengatakan, tidak usah khawatir, karena Indonesia melalui Kepala Negara Jokowi-JK sudah memperkluat infrastruktur dan fasilitas-fasilitas besar dan itu justru dibutuhkan oleh Kepala Negara, termasuk Amerika Serikat.
“Jadi, kita tidak perlu khawatir dengan situasi sekarang ini. Apalagi Donald Trump itu, sudah mempelajari Indonesia, sudah investasi, maka hubungan kedua negara akan makin kuat. Kita juga sudah siap menghadapi negara-negara asing di dalam investasi maupun kekuatan-kekuatan lain," katanya, seraya berharap Pemerintah Indonesia juga telah melakukan gebrakan-gebrakan luar biasa, dalam perbaikan ekonomi. (infojambi.com)
Laporan : Bambang Subagio ll Editor : M Asrori
Baca Juga: Golkar Ingatkan Pemerintah Soal Pertahanan Ekonomi Berkeadilan
BERITA KAMI ADA DI GOOGLE NEWS | Ikuti juga Channel WhatsApp INFOJAMBI.com
