KOTAJAMBI, INFOJAMBI.COM - Merujuk rilis Indeks Harga Konsumen (IHK) Badan Pusat Statistik (BPS), secara bulanan Inflasi Provinsi Jambi pada Januari 2024 mengalami inflasi 0,83% (mtm).
Capaian itu masih terkendali ke dalam rentang sasaran target inflasi 2024 di 2,5% ± 1%.
Baca Juga: Tekan Inflasi, Zola Akan Undang BI
“Nilai tersebut lebih tinggi dibanding laju inflasi nasional 0,04% (mtm),” kata Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jambi, Warsono, Kamis (22/2/2024).
Berdasarkan komoditas, inflasi Provinsi Jambi utamanya disumbang oleh daging ayam ras, beras, ikan serai, tomat dan kentang.
Baca Juga: Toko TPID Hadir Dapat Kendalikan Inflasi Pangan
Secara tahunan, Provinsi Jambi tercatat mengalami inflasi 2,99% (yoy), sedikit lebih tinggi dibanding laju inflasi nasional 2,57%.
Peningkatan harga komoditas penyumbang inflasi, khususnya daging ayam ras, terjadi seiring meningkatnya harga jagung, bahan baku utama pakan ayam pedaging.
Baca Juga: Inflasi Jadi Parameter Keberhasilan Pembangunan Ekonomi Daerah
Tingginya curah hujan di Jambi dan peningkatan debit air dari Sumatra Barat, menyebabkan meluapnya Sungai Batanghari dan banjir di sebagian besar kabupaten/kota.
Banjir berdampak pada terganggunya sentra produksi dan distribusi kelompok makanan, seperti beras, tomat dan kentang.
BERITA KAMI ADA DI GOOGLE NEWS | Ikuti juga Channel WhatsApp INFOJAMBI.com