Penulis : Tim Liputan || Editor : Doddi Irawan
INFOJAMBI.COM - Hujan deras akhir-akhir ini rutin mengguyur Kabupaten Merangin.
Tingginya intensitas hujan membuat debit air Sungai Batangtabir meluap. Rumah-rumah wargapun terendam.
Banjir terjadi di tiga kecamatan, Tabir, Tabir Ilir dan Margo Tabir. Ketinggian air ada yang setinggi satu meter lebih.
Warga yang terdampak banjir terpaksa mengungsi ke rumah sanak saudaranya yang tak terkena banjir.
Banjir terjadi Senin lalu. Air merendam rumah-rumah warga di Desa Lubuk Napal Kecamatan Tabir, Desa Ulak Makam dan Rantau Limau Manis, Kecamatan Tabir Ilir, serta Desa Lubuk Bumbun, Margo Tabir.
Ketinggian air mencapai dua meter. Banjir terparah terdapat di Desa Rantau Limau Manis. Diperkirakan ada ratusan rumah digenangi air.
Akibat banjir ini, akses jalan juga terendam. Jika curah hujan terus tinggi, dipastikan tiga kecamatan bakal terendam.
Para korban berharap ada bantuan tenda darurat dan sembako, agar mereka bisa bertahan hidup. Persediaan sembako yang ada kini mulai menipis.
Kepala Desa Lubuk Napal, Sahroni, membenarkan adanya banjir. Banjir cukup besar terjadi di Lubuk Napal.
“Banjir kali ini parah. Hampir satu kilo jalan utama desa terendam. Rumah dan sarana umum ikut terendam," jelas Sahroni.
Sahroni sudah minta pemerintah segera mendirikan tenda pengungsian, termasuk dapur umum.
Saat ini perahu karet sudah ada di lokasi banjir. Tenda pengungsian dan dapur umum memang belum ada.
"Mudah-mudahan secepatnya disiapkan pemerintah,” ujar Sahroni. ***
Baca Juga: Rekor Tertinggi, Indonesia Dilanda 1.985 Bencana Selama 2016
BERITA KAMI ADA DI GOOGLE NEWS | Ikuti juga Channel WhatsApp INFOJAMBI.com