Jalan Lempur-Danau Pauh Jadi Jalur Evakuasi

BANGKO - Jalan dari Desa Lempur Kabupaten Kerinci, menuju Danau Pauh Merangin, dalam waktu dekat akan menjadi jalan jalur evakuasi.

Pembangunan jalan yang melintasi kawasan hutan lindung TNKS itu, akan menelan dana lebih dari Rp 80 miliar.

Rencana tersebut diungkapkan Bupati Merangin, H Al Haris, saat melakukan perjalanan pejabat tidur di dusun (Pertisun) ke Desa Renah Kemumu Kecamatan Jangkat, akhir April lalu.

Ternyata tidak mudah bisa sampai ke desa paling ujung di Kabupaten Merangin tersebut, karena akses jalan menuju desa yang berbatasan langsung dengan Kabupaten Kerinci itu, sangat buruk.

Ada 25 unit mobil rombongan Bupati dan enam unit mobil offroad, malam itu menempuh jalan berlumpur dengan kondisi jalan kian parah, karena juga diguyur hujan deras. Akibatnya, hanya empat mobil rombongan Bupati dan empat mobil offroad, yang berhasil menembus ke Desa Renah Kemumu sekitar tengah malam.

Bupati Al Haris juga menyempat diri menjenguk nenek Timatuji berusia 115 tahun, tinggal di sebuah rumah yang tak layak huni lagi, rencananya rumah Timatuji akan direhab lewat program bedah rumah.

Selain itu Bupati juga menyerahkan bantuan tikar sajadah dan Al Quran kepada para Kades setempat.

Dalam perjalanan pulang, Bupati sempat singgah dihamparan kebun kopi warga.

“Kualitas kopi ini sangat bagus, bisa kita ikutkan pada pameran kopi nasional di Jakarta,” jelas Bupati.

Bupati juga sempat singgah di sumber air panas Graw Sakti di Desa Renah Kemumu Kecamatan Jangkat.

“Desa Renah Kemumuada sumber air panas Graw Sakti dan hamparan 500 hekter sawah yang masih bisa dikembangkan dengan pencetakan sawah baru, ujar Bupati. (infojambi.com)

Laporan : Teguh ll Editor : M Asrori

Baca Juga: Beasiswa S3 Merangin Terganjal Aturan

BERITA KAMI ADA DI GOOGLE NEWS | Ikuti juga Channel WhatsApp INFOJAMBI.com