Kasus Penembak Misterius Terungkap, Sang Kekasih Terlibat

Polres Merangin tak butuh waktu lama mengungkap kasus penembakan misterius yang terjadi Jumat lalu. Korban, Anang Adriono (37), ternyata dibunuh atas perintah kekasihnya, Puput.

Reporter: Jefrizal | Editor: Doddi Irawan
Kasus Penembak Misterius Terungkap, Sang Kekasih Terlibat
Sugeng dan Candra saat ditangkap anggota Polres Merangin dan Polsek Tabir | jefrizal

INFOJAMBI.COM - Polres Merangin tak butuh waktu lama mengungkap kasus penembakan misterius yang terjadi Jumat lalu. Korban, Anang Adriono (37), ternyata dibunuh atas perintah kekasihnya, Puput.

Pelaku diketahui berjumlah tiga orang. Anang, warga Desa Sungai Sahut, Kecamatan Tabir Selatan, Kabupaten Merangin adalah kekasih Puput. Dia dihabisi karena mengancam akan menyebarkan video mesum Puput.

Baca Juga: Kematian Emilda Masih Misteri

Dari pemeriksaan polisi terungkap, Anang ditembak menggunakan pistol rakitan oleh Sugeng dan Candra. Keduanya masih ada hubungan keluarga dengan Puput.

Kapolres Merangin, AKBP Ruri Roberto mengungkapkan, Puput, Sugeng dan Candra ditangkap setelah tim Satreskrim Polres Merangin memeriksa ponsel milik Anang.

Baca Juga: Pemkab Merangin Cepat Perbaiki Jalan Longsor

Dari ponsel itu diketahui salah seorang pelaku sempat berkomunikasi dengan Anang, sebelum penembakan terjadi. Dari percakapan di ponsel itu diketahui penembakan itu sudah direncanakan.

Pembunuhan dilancarkan setelah Puput menceritakan masalahnya pada Sugeng dan Candra. Puput sudah tidak tahan dengan ancaman Anang, yang akan menyebarkan video mesum mereka jika tidak menuruti permintaannya.

Baca Juga: Empat Tahun Dicari, Sanjaya Akhirnya Tertangkap

“Kami sudah mengamankan ketiga pelaku, berikut senjata api rakitan yang digunakan untuk menembak korban. Salah satu pelaku adalah kekasih korban,” kata Ruri.

Ruri menjelaskan, anggotanya masih mendalami peran masing-masing pelaku. Siapa eksekutornya, dan dari mana mereka mendapatkan senjata api serta amunisinya.

Peristiwa penembakan ini terjadi Jumat (14/6/2024) sore. Anang ditemukan terkapar bersimbah darah di Desa Tanjung Rejo, Kecamatan Margo Tabir.

Saat ditemukan Anang masih bernyawa. Di tubuhnya ditemukan luka tembak di bagian punggung tembus ke dada. Anang sempat dilarikan ke Puskesmas Muara Delang, lalu dibawa ke RSUD Kolonel Abunjani, Bangko.

Anang menghembuskan nafas terakhirnya saat menjalani perawatan di Puskesmas Muara Delang. Untuk mengungkap kejadian itu pihak kepolisian melakukan penyelidikan di lokasi kejadian. ***

BERITA KAMI ADA DI GOOGLE NEWS | INSTALL APLIKASI INFOJAMBI.COM DI PLAYSTORE

Berita Terkait

Berita Lainnya