INFOJAMBI.COM - Miko Revanza, 15 tahun, yang tenggelam di Sungai Batanghari, sampai Rabu sore, 23 Maret 2022, belum juga ditemukan.
Upaya pencarian Miko yang hilang sejak Selasa sore terus dilakukan. Pencarian melibatkan Tim Basarnas dan Ditpolair Polda Jambi.
Sampai Rabu sore, pihak keluarga juga ramai di lokasi kejadian. Berharap Miko segera ditemukan, mereka membacakan surat Yasin.
Selain membacakan Yasin, pihak keluarga juga melakukan tabur bunga, di sekitar titik Miko tenggelam. Tabur bunga dilakukan menggunakan perahu karet milik basarnas.
Hingga hari kedua, pencarian pelajar kelas tiga SMP Negeri 25 Kota Jambi itu belum ada hasil. Tim SAR dari Basarnas, Polairud dan Damkar melakukan pencarian hingga sore hari.
Selain menyisir aliran sungai, tim basarnas juga melakukan penyelaman. Selama 10 jam pencarian, tidak membuahkan hasil.
Pencarian dihentikan karena jarak pandang mulai terbatas, lantaran memasuki malam. Pencarian akan dilanjutkan esok hari.
"Pencarian kami hentikan sementara, karena hari sudah gelap. Tim tetap disiagakan di lokasi untuk melakukan pemantauan,” ungkap Humas Basarnas Jambi, Lutfhi Mulyawan.
Miko tenggelam Selasa sore, saat akan bermain di Sungai Batanghari bersama dua temannya. Dia terjun dari dermaga, di belakang Pasar Angso Duo Lama.
Sejak terjun ke sungai, Miko tidak muncul lagi. Kejadian ini langsung dilaporkan kedua temannya kepada keluarga Miko. Diduga kuat Miko mengalami kram saat mandi di sungai. | andra rawas
Baca Juga: Nelayan Belum Ditemukan, Ini Upaya Camat dan Basarnas…..
BERITA KAMI ADA DI GOOGLE NEWS | Ikuti juga Channel WhatsApp INFOJAMBI.com