PENULIS : TIM LIPUTAN
EDITOR : WAHYU NUGROHO
Baca Juga: Koramil 415-11 Jambi Timur Sosialisasi Wawasan Kebangsaan
INFOJAMBI.COM – Peran TNI dalam memberi kontribusi terhadap sektor pertanian patut diberi acungan jempol, karena TNI yang tadinya lihai memainkan senjata kini dia berperan bisa memainkan cangkul dan traktor pengolah sawah ini luar biasa, mungkin angkatan perang Indonesia satu-satunya mampu menjadi pembimbing, motivator, fasilitator, dinamisator inovator bagi kelompok tani di lapangan.
Keterlibatan Babinsa TNI AD di bidang ketahanan pangan memang masih terbatas dalam pendampingan untuk meningkatkan produksi Tanaman Padi, Jagung dan Kedelai. Meski demikian, keterlibatan TNI, dalam pendampingan ketahanan pangan tetap harus disambut positif. Kehadiran Babinsa TNI AD bukan sebagai penyuluh pertanian akan tetapi babinsa TNI AD adalah motivator, fasilitator, dinamisator innovator bagi kelompok tani di lapangan.
Baca Juga: Denpom II/2 Jambi Santuni Anak Yatim
Sebagai bentuk rasa solidaritas dan kepedulian sesama manusia serta meningkatkan Kemanunggalan TNI dengan Rakyat, Babinsa Koramil 416-01/Rantau Pandan, jajaran Kodim 0416/Bute, Serda Bakri, tak merasa risih untuk membantu petani mencangkul sawah, walau dia masih mengenakan seragam loreng.
“Inilah wujud kecintaan Babinsa terhadap petani di setiap desa binaan. Meskipun berseragam loreng, kami takkan pernah ragu untuk turun ke sawah, apakah mencangkul atau pekerjaan lainnya,” ungkap Serda Bakri, Rabu (1/5/2019).
Baca Juga: Dandim Sarko Ajak Warga Indonesia Tetap Bersatu
Dikatakannya, dirinya sengaja membantu petani mencangkul sawah agar proses tanam lebih awal jelang memasuki bulan suci Ramadhan nanti. Ia juga menyebutkan bahwa dirinya tak sendiri karena ada juga ibu–ibu secara bersama-sama mencangkul sawah.
“Dimanapun berada akan selalu mendampingi dan terus memberi semangat kepada petani dalam hal mengolah lahan. Karena langkah itu akan memberhasilkan program swasembada pangan yang telah dicanangkan Pemerintah,” ucap Serda Bakri.
Komandan Kodim 0416/Bute Letkol Inf Wahyu Hadi Soenaryo, S.Soso. M.M saat dikonfirmasi awak media mengatakan bahwa Keterlibatan Babinsa dalam ketahanan pangan ini bukan baru saat ini saja, sebelumnya sudah dilaksanakan, karena para Babinsa Komando Kewilayahan (Kodim) berperan dalam bidang Ketahanan Pangan, karena mereka mempunyai kewajiban melaporkan data teritorial yang ada di desa binaannya serta menjaga tetap dalam kondisi yang baik.
Melalui program ketahanan pangan ini justru suatu peningkatan, karena begitu program digulirkan Babinsa juga ditingkatkan kemampuannya dengan diberikan pelatihan di bidang pertanian, sehingga mengerti komponen apa saja yang menunjang keberhasilan ketahanan pangan, ujar Letkol Hadi.
Sementara ketua Poktan Bukit Telago, Ruslan mengatakan, dirinya bersama petani merasa senang dan bangga karena, TNI AD terus berbuat dan ikut membantu semua petani.
“Kehadiran TNI di tengah-tengah masyarakat jelas sangat membantu kami para petani, sehingga hal itu menjadikan kami tambah bersemangat mengolah lahan guna mendukung program swasembada pangan,” ucapnya. (penrem042gapu).
BERITA KAMI ADA DI GOOGLE NEWS | Ikuti juga Channel WhatsApp INFOJAMBI.com