KPK Ingatkan DPRD Provinsi Jambi Pokir Rawan Korupsi

DPRD Provinsi Jambi menggelar sosialisasi upaya pencegahan tindak pidana korupsi di lingkungan DPRD Provinsi Jambi, Kamis kemarin.

Reporter: Rifky | Editor: Doddi Irawan
KPK Ingatkan DPRD Provinsi Jambi Pokir Rawan Korupsi
Sosialisasi upaya pencegahan tindak pidana korupsi di lingkungan DPRD Provinsi Jambi | rifky

KOTAJAMBI, INFOJAMBI.COM - DPRD Provinsi Jambi menggelar sosialisasi upaya pencegahan tindak pidana korupsi di lingkungan DPRD Provinsi Jambi, Kamis kemarin. 

Sosialisasi dihadiri Ketua DPRD Provinsi Jambi, Edi Purwanto, Wakil Ketua Faisal Riza dan Burhanudin Mahir, serta sejumlah anggota dewan.

Baca Juga: Kerjasama Pembangunan Pasar Angsoduo dan JBC Disepakati

Pada kesempatan itu juga hadir Kasatgas Korsupgah I KPK Harun Hidayat, PIC Korsupgah Wilayah Jambi Surya Wiharsa, dan PIC Korsupgah Wilayah Bengkulu Much Soffan. 

Kegiatan sosialisasi dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Provinsi Jambi, Edi Purwanto.

Baca Juga: Kepala Daerah Jangan Main-Main, KPK Bakal Perkuat Inspektorat

Harun Hidayat dalam kesempatan itu menyampaikan materi pencegahan tindak pidana korupsi. Satu diantaranya terkait pokok-pokok pikiran dewan.

Pokok-pokok pikiran dewan ini harus dipahami. Apa yang dimaksud dengan pokok-pokok pikiran atau biasa disebut pokir. 

Baca Juga: LHKPN Pejabat Legislatif Kurang Maksimal

“Pokir didapat dari masing-masing dewan saat reses, atau turun ke masyarakat yang kemudian dibahas dan disampaikan,” jelas Harun.

Poin penting yang disampaikan Harun, bahwa DPRD tidak boleh melakukan intervensi dalam pelaksanaan yang dilakukan eksekutif. 

Ketua DPRD Provinsi Jambi, Edi Purwanto, menyampaikan pihaknya berkomitmen terus ikut memberantas korupsi. Mereka sepaham pemberantasan korupsi sangat penting. 

“Kami belajar dari DPRD lalu. Alhamdulillah kami sudah lima kali ketok palu. Berjalan baik. Teman-teman bisa menjaga integritas, harga diri dan martabat kehormatan lembaga,” tegasnya.

Edi berharap kedepannya sama- sama menjaga nama baik Provinsi Jambi. Pemberantasan korupsi menjadi agenda strategis, yang dampaknya membangun kesadaran kolektif anak negeri, sehingga korupsi jadi musuh bersama. ***

BERITA KAMI ADA DI GOOGLE NEWS | Ikuti juga Channel WhatsApp INFOJAMBI.com

Berita Terkait

Berita Lainnya