Airlangga menilai tentu ada muatan lain yang juga dimiliki setiap Ketum yang berkunjung ke Ponpes. “Saya melihat bahwa setidaknya ada dua hal. Pertama Jatim, kultural politik nahdliyin, karakter santri kuat. Untuk kepentingan pertama menaikan suara Golkar, dan orientasi Pak Airlangga masih kelihatan berjuang untuk Pilpres 2024,“ kata Airlangga.
Dia menambahkan, penting bagi Golkar untuk memperluas konstituen dan dukungan publik. “Dukungan ke pesantren menjadi penting, itu jadi bagian tradisi Golkar kalau dalam konteks elektoral.” tambah Airlangga. ****
Baca Juga: Hannover Messe Momentum Indonesia Unjuk Gigi Bidang Manufaktur
Baca Juga: Semua Provinsi Berlaku PPKM Mikro Hingga 14 Juni
BERITA KAMI ADA DI GOOGLE NEWS | Ikuti juga Channel WhatsApp INFOJAMBI.com