Lima Bupati Bahas Kabut Asap, Pada Olahraga Bersama di Kabupaten Kerinci

PENULIS : TIM LIPUTAN
EDITOR : WAHYU NUGROHO

Baca Juga: Unja dan Minamas Tandatangani MoU Desa Mandiri Cegah Api

INFOJAMBI.COM - Selain membahas berbagai permasalan penting untuk percepatan kemajuan Provinsi Jambi, pada olahraga bersama lima bupati di Kabupaten Kerinci juga membahas munculnya kabut asap.

Kabut asap yang dalam sepekan terakhir kian menyelimuti sejumlah kabupaten/kota di Provinsi Jambi ini, justru menjadi pembicaraan yang paling hangat pada silaturahmi tersebut.

Baca Juga: Catatan DR. Asnelly Ridha Daulay : Budaya Baru Itu Bernama Pembukaan Lahan Tanpa Bakar

Semua bupati yang hadir sepakat, secepatnya bisa memandamkan titik api di daerahnya yang masih mengepul. Berbagai pencegahan juga dilakukan, sehingga tidak banyak warga yang terserang ISPA.

"Kami sepakat tidak ada lagi warga yang sengaja membuka lahan pertanian dengan mambakar hutan. Jika masih ada akan segera ditindak tegas. Kami juga minta warga tidak membakar sampah di perkarangan rumah," ujar Bupati Merangin H Al Haris.

Baca Juga: Ultah ke-44, H Al Haris Gelar Sunatan Massal

Selain itu lanjut H Al Haris, para bupati yang wilayahnya masih diselimuti asap juga sudah meluncurkan program pembagian masker gratis di setiap kabupatennya, sehingga akan mengurangi jumlah warga yang terserang ISPA.

Larangan mengurangi aktivitas masyarakat, terlebih anak-anak di luar rumah juga telah dilakukan. Sejumlah wilayah yang kabut asapnya tebal, aktivitas belajar mangajar juga telah dihentikan sementara waktu.

Para petugas medis di rumah sakit dan Puskesmas juga dihimbau untuk selalu siap siaga, terhadap membludaknya penderita ISPA. Pertolongan kesehatan akan dilakukan secara cepat, begitu ada warga yang terserang ISPA.

Tidak hanya itu lanjut H Al Haris  yang dibenarkan empat bupati lainnya, persediaan air bersih masyarakat juga terus terjaga. Petugas dari PDAM terus melakukan operasi air bersih di daerah-daerah rawan pasca musim kemarau ini.

"Kita juga sediakan sumber-sumber cadangan air melalui sumur-sumur bor yang telah dibuat. Warga jangan sampai kekurangan air dan wajib menyimpan air, guna mengantisipasi terjadinya kebakaran," terang H Al Haris. (TH)

BERITA KAMI ADA DI GOOGLE NEWS | Ikuti juga Channel WhatsApp INFOJAMBI.com