Di kawasan ini banyak sekali ditemukan sampah mengendap di dasar sungai. Inilah yang menjadi pemicu pendangkalan sungai, di samping sedimen tanah sungai itu sendiri,” kata Kepala Bidang SDA Dinas PUPR Provinsi Jambi, Yazzer Arafat ST MT kepada INFOJAMBI.COM.
Penanganan banjir yang dilakukan Bidang SDA Dinas PUPR Provinsi Jambi membuahkan hasil. Diakui, banjir masih terjadi ketika hujan turun sangat deras, namun banjir yang terjadi tidak separah sebelumnya.
Baca Juga: Haris - Khafid Semarakkan Puncak HKN ke-52
Ketua RT di Perumahan Namura Indah, Rentauli Simamora, mengaku daerahnya selama ini menjadi langganan banjir. Dia puas dan senang.
“Setelah ada normalisasi sungai dan penggalian dasar sungai, banjir tidak separah dulu lagi,” kata Rentauli.
Baca Juga: Pemprov Diminta Cepat Perbaiki Jalan Putus Depan Kodim
Hal senada disampaikan mantan Ketua RT di Kelurahan Paal V Kecamatan Kota Baru, Taufik. Warga yang tinggal di dekat Sungai Pangeran Hidayat kini senang karena daerah mereka tidak banjir lagi ketika hujan deras.
Begitu pula Ketua RT di kawasan Pasar 46, Payo Selincah, Kecamatan Jambi Timur, Suyanto. Wilayah mereka yang dulu selalu banjir jika hujan deras, sekarang tidak tergenang air lagi.
Baca Juga: Rekor Tertinggi, Indonesia Dilanda 1.985 Bencana Selama 2016
Untuk menangani banjir dalam skala besar, akan dilakukan oleh BWSS IV, melalui program Urban Flood Control System Improvement (UFCSI) pada tahun 2023.
BERITA KAMI ADA DI GOOGLE NEWS | Ikuti juga Channel WhatsApp INFOJAMBI.com